Berita

Gedung Kejaksaan Agung/Net

Politik

Banyak PR, Jokowi Harus Jeli Tunjuk Sosok Ideal Untuk Kejagung

RABU, 23 OKTOBER 2019 | 01:27 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Presiden Joko Widodo diingatkan untuk memberikan kursi Jaksa Agung kepada sosok yang ideal. Sebab, Kejaksaan adalah lembaga penting dan strategis dalam penegakan hukum.

Terlebih saat ini Kejaksaan memiliki pekerjaan rumah yang sangat banyak dalam peranan penegakan supremasi hukum serta penegakan hak asasi manusia (HAM).

"Serta tentunya pemberantasan korupsi, kolusi, dan nepotisme. Banyak pekerjaan rumah harus yang harus diselesaikan agar Kejaksaan bisa bekerja dengan optimal,” ungkap Sekretaris Jenderal FITRA, Misbah Hasan di acara diskusi 'Membidik Anggaran dan Independensi Kejaksaan Agung', Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (22/10).

Kejaksaan RI sendiri masuk di dalam fungsi ketertiban dan keamanan bersama kepolisian, KPK, Kemenkumham, MA, dan MK. Selain sosok kandidat Jakasa Agung, FITRA juga menyoroti soal minimnya anggaran yang dimiliki Kejaksaan.

Dari segi anggaran tahun 2019, Kejaksaan mendapatkan sokongan anggaran terkecil ketiga setelah MK dan KPK.

Kejaksaan tercatat sebesar 5,5% dari total anggaran fungsi ketertiban dan kemanan sebesar Rp. 115 triliun. Hal ini dinilai berbanding terbalik dengan Kepolisian dengan 74,6%.

"Terlebih Kejaksaan memiliki lebih dari 500 Satker dan tersebar di seluruh wilayah Indonesia, mulai dari Kejaksaan Agung, Kejaksaan Tinggi, Kejaksaan Negeri, hingga Cabang Kejaksaan Negeri. Hal ini berbanding terbalik dengan MK maupun KPK yang hanya memiliki satu Satker di Ibukota Negara,” tandasnya.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya