Berita

Syahrul Yasin Limpo menerima tawaran menjadi menteri di Kabinet Kerja II/Net

Politik

Syahrul Yasin Limpo Beri Sedikit Bocoran Soal Pos Menteri Yang Akan Diemban

SELASA, 22 OKTOBER 2019 | 11:33 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Tidak seperti Sri Mulyani yang diizinkan menyebut jabatannya di Kabinet Kerja II, Syahrul Yasin Limpo tidak tegas menyebut pos menteri yang akan diembannya.

Namun demikian, mantan Gubernur Sulawesi Selatan 2 periode ini memberi sedikit bocoran. Hal tersebut terlontar dari Syahrul saat menemui wartawan di Istana Kepresidenan.

"Bapak presiden meminta saya sebagai bagian dari sebuah partai yang ada, Nasdem, untuk menjadi salah satu menteri dari Kabinet Kerja II," ungkap Syahrul, Selasa (22/10).

"Bagi Nasdem, mendukung Jokowi sejak 2014 adalah totalitas. Tetapi Nasdem akan tetap kritis kepada siapa saja," tambahnya.

Syahrul pun menyebut jika Presiden Jokowi ingin melihat Indonesia lebih maju, lebih modern, dan lebih mandiri dari sebelumnya. Karena itulah pihaknya kemudian diminta untuk berkontribusi dalam menyejahterakan masyarakat.

Namun, saat ditanya akan menjabat menteri apa, Syahrul enggan menyatakan dengan tegas.

"Saya tidak disampaikan (akan menjabat) menteri apa, yang banyak ditanyakan adalah bagaimana 267 juta jiwa itu kehidupannya bisa lebih baik, damai, dan teratur. Lebih khusus di bidang pertanian dan perkebunan," bebernya.

"Intinya saya akan kerja maksimal dan melakukan yang terbaik. Karena memang diminta untuk membuat 267 juta jiwa bangsa Indonesia punya kehidupan yang lebih baik," tandasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya