Berita

Presiden Joko Widodo/Net

Politik

Pidato Jokowi Tak Muluk-Muluk, Rakyat Memang Perlu "Dipecut"

SELASA, 22 OKTOBER 2019 | 03:08 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Pidato kenegaraan Presiden Joko Widodo saat pelantikan Presiden dan Wakil Presiden kemarin turut menjadi perhatian putra sulung BJ Habibie, Ilham Akbar Habibie.

Menurut Ilham, ada lima poin yang perlu dicermati, yakni soal perkembangan SDM, meneruskan pembangunan infrastruktur, reformasi birokrasi, dan transformasi ekonomi.

Mengenai transformasi ekonomi, Ilham berpandangan kecenderungan ekonomi berbasis sumber daya alam (SDA) perlu digeser berbasis sumber daya manusia (SDM).


“Konsumsi ke depan juga harus berbasis sumber daya manusa, baik dari segi produktivitas juga dari segi inovasi. Jadi SDM harus mampu berinovasi membuat produk dan jasa hingga bersaing dengan negara lain. Saat ini kan ekspornya 60 persen masih SDA,” paparnya.

Disinggung mengenai pidato Jokowi yang dianggap terlalu berlebihan, mantan Ketua Presidium ICMI ini justru melihat sebaliknya. Dia mengatakan bahwa Indonesia harus memiliki cita-cita besar jika ingin berkembang.

"Kalau tidak bercita-cita tinggi ya kita enggak ke mana-mana. Kita harus meninggalkan comfort zone, jadi kalau dlihat ini muluk, tapi kalau tidak diberi tujuan dan cita-cita yang tinggi, kita tidak akan gerak, perlu dipacu,” katanya.

Lima poin tersebut, kata Ilham, merupakan suatu arahan kepada masyarakat Indonesia agar lebih baik.

“Kalau menurut saya itu memberikan arahan, memberikan tujuan, sasaran. Saya kira kita perlu sedikit dipecut ke arah yang menutut saya harus seperti itu,” tutupnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya