Berita

Surya Paloh-Prabowo/RMOL

Politik

Dua Panggung Politik Pertemuan Prabowo-Paloh

SENIN, 14 OKTOBER 2019 | 03:37 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto bertandang ke kediaman Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh Jalan Jalan Permata Hijau, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Minggu (13/10). Banyak pihak menafsirkan pertemuan politik kedua tokoh itu.

Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno menganalisis ada dua panggung politik dari pertemuan pemimpin partai itu. Adi menyebutnya dengan panggung depan dan juga panggung belakang.

Adi menjelaskan "panggung depan" adalah pertemuan Prabowo dengan Surya Paloh merupakan cara untuk merajut tali kebangsaan. Misi itu mengenyampingkan nuansa politik praktis jelang penentuan formasi kabinet Jokowi di periode kepemimpinannya.

"Pertemuan Paloh dan Prabowo tampak normatif seperti melawan radikalisme, memperbaiki citra partai, dan amandemen menyeluruh. Itu bagus sebagai upaya merajut tali kebangsaan," demikian ulasan Adi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (14/10).

Lebih lanjut, "panggung belakang" yang dimaksudkan Dosen UIN Syarif Hidayatullah Jakara ini adalah upaya jalinan komunikasi politik Prabowo sebagai pendatang baru di koalisi Jokowi. Mantan Capres 2019 ini merasa perlu untuk berkomunikasi dengan simpul elite anggota koalisi yang sejak ajak awal mengusung Jokowi.

"Soal jalinan komunikasi Prabowo yang tak hanya melulu dengan PDIP terkait isu merapatnya Gerindra ke Jokowi. Itu artinya, Prabowo juga merasa perlu berkomunikasi dengan parpol pengusung Jokowi lainnya seperti Nasdem dan Golkar. Untuk membangun chemistry dan mutual understanding terkait dinamika koalisi," tandasnya.

Adi menambahkan, upaya komunikasi politik Prabowo sangatlah penting, mengingat Nasdem adalah salah satu partai yang sejak awal tampak menolak kehadiran Gerindra ke dalam koalisi Jokowi.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya