Berita

Aksi ribuan mahasiswa di depan Gedung DPR RI/RMOL

Politik

Koalisi BEM Jakarta Sayangkan Narasi Turunkan Jokowi Di Aksi Mahasiswa

KAMIS, 10 OKTOBER 2019 | 22:39 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Narasi inkonstitusional menurunkan Presiden Joko Widodo dan pengagalan rencana pelantikan presiden dan wakil presiden yang terdapat dalam aksi mahasiswa beberapa waktu lalu disesalkan oleh Koalisi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) DKI Jakarta.

Presiden Mahasiswa Universitas Islam Attahiriyah (Presma Uniat), Abdurrahman mengatakan, gerakan mahasiswa murni tidak ada inisiasi untuk menggulingkan kekuasaan atau bahkan menunda pelantikan Presiden.

"Kami mengkritisi kebijakan atau revisi-revisi undang-undang yang kontroversial dengan masyarakat, yaitu tidak ada inisiasi mahasiswa menolak pelantikan presiden," kata Abdurrahman di Aula Universitas Islam Jakarta (UID), Jakarta, Kamis (10/10).

Pada kesempatan yang sama, Presma UID Hamdi membantah gerakan mahasiswa didompleng kepentingan tertentu lantaran aksi yang dilakukan sesuai dengan apa yang menjadi kegelisahan di masyarakat.

"Ibarat ada gula pasir ada semut, masyarakat Indonesia saat ini sudah mulai sadar pentingnya melihat segala problematika yang terjadi. Kita tidak bisa menafikan bahwa kesalahan besar tidak mampu melegitimasi kesalahan kecil yang kerdil," ujarnya.

Gelombang gerakan mahasiswa belakangan mencuat ke permukaan. Hal itu menyusul disahkannya RUU KPK serta sejumlah RUU kontroversial, seperti RUU KUHP, RUU Perkoperasian, RUU Pemasyarakatan, RUU Minerba, dan RUU Pertanahan.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya