Berita

Wakil Sekjen PPP, Ahmad Baidhowi/Net

Politik

Tak Wakili Partai, Koalisi Santai Tanggapi Penolakan F-PDIP Soal Perppu KPK

SENIN, 30 SEPTEMBER 2019 | 05:59 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Sikap keberatan Fraksi PDI Perjuangan terhadap rencana Presiden Joko Widodo untuk menerbitkan Perppu KPK dipandang tidak mewakili sikap partai.

Penilaian tersebut dikatakan Wakil Sekjen PPP, Ahmad Baidhowi yang bermitra dengan PDIP sebagai pendukung pemerintah.

"Ya biasa saja karena mereka (Fraksi PDIP) berbicara atas nama DPR," ujar Baidhowi di Gedung Nusantara IV, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu (29/9).


Awiek, begitu dia disapa, menegaskan Perppu pada dasarnya adalah hak presiden yang tidak bisa diintervensi. Namun ada syarat yang harus diperhatikan sebelum mengeluarkan Perppu, yakni kegentingan yang memaksa.

Belakangan, rencana penerbitan Perppu dikaitkan dengan demonstrasi mahasiswa di sejumlah wilayah di Indonesia. Khususnya di Ibukota Jakarta. Alasan tersebut yang menjadi tanda tanya bagi PPP.

"Kalau pertanyaannya demo-demo, apakah demo-demo itu kegentingan memaksa? Bukankah demo itu hal yang biasa di Jakarta, di Indonesia?" ungkapnya.

Anggota Komisi II DPR RI ini juga meluruskan bahwa kalaupun Perppu betul diterbitkan, hal tersebut bukan berarti akan menghidupkan kembali UU KPK yang lama.

"Perlu diluruskan, terbitnya Perppu itu bukan otomatis UU yang lama yang berlaku, bukan," tandasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya