Berita

WP KPK/RMOL

Politik

Pegawai KPK Kembali Beraksi, Kali Ini Bagi-Bagi Bunga Di CFD

MINGGU, 08 SEPTEMBER 2019 | 08:26 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

. Puluhan orang kompak berbaju warna hitam di ara Car Free Day (CFD) Jakarta. Mereka membagikan bunga chrysanthemum, yang kerap dijadikan simbol ungkapan duka cita.

Mereka adalah para pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang bernaung di Wadah Pegawai (WP) KPK. Mereka sedang menggelar aksi lanjutan mencari dukungan publik dalam menyelematkan komisi anti rasuah.

Kali ini, mereka mengusung tema aksi “Seribu Bunga #SaveKPK”, sebagaimana aksi lanjutan yang digelar di gedung KPK pada Jumat (6/9) lalu. Pakaian warna hitam yang mereka kenakan dan bunga yang dibagikan merupakan tanda berkabung lantaran lonceng kematian lembaga antirasuah mulai digoyang.

Salah satu peserta yang juga anggota WP KPK, Henny menjelaskan bahwa acara ini merupakan aksi protes atas usulan dewan di DPR RI yang ingin merevisi UU KPK. WP KPK berharap Presiden Joko Widodo tidak setuju UU 30/2002 direvisi.

"Kami berharap presiden tidak setujui UU KPK direvisi dan tidak menandatangani, karena besok itu penentuan , " ujarnya di depan Menara BCA, Jakarta, Minggu (8/9).

Selain RUU KPK, aksi juga menjadi bentuk protes atas kinerja Panitia Seleksi Calon Pimpinan (Pansel Capim) KPK. Pasalnya, WP KPK menilai masih ada capim bermasalah di antara 10 nama yang terseleksi pansel.

”Nantinya kita akan long march ke Gedung Merah Putih KPK dan melanjutkan aksi di sana,” kata Henny seraya memastikan bunga yang dibagi berasal dari swadaya WP KPK.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Samsung Solve for Tomorrow 2024, Momentum untuk Dorong Peningkatan Literasi Digital

Sabtu, 27 April 2024 | 11:48

Paguyuban Warung Madura: Harusnya Kami Dilindungi Bukan Diberangus!

Sabtu, 27 April 2024 | 11:36

PIS Sukses Tekan Emisi 25,4 Ribu Ton Setara CO2

Sabtu, 27 April 2024 | 11:18

Sam Altman hingga Sundar Pichai Gabung Dewan Keamanan AI Amerika Serikat

Sabtu, 27 April 2024 | 10:59

OASA Perkuat Modal di Anak Usaha Rp69 Miliar

Sabtu, 27 April 2024 | 10:41

Ilham Bintang: Prabowo Siap-Siap Beli Obat Anti Resah

Sabtu, 27 April 2024 | 10:37

Induk Perusahaan Google Bagi-bagi Dividen untuk Pertama Kali

Sabtu, 27 April 2024 | 10:29

KPU Sewa 8 Kantor Hukum Hadapi Perselisihan Pileg 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:20

Blinken: Amerika Tidak Bermaksud Menghambat Tiongkok Lewat Pembatasan Ekspor Chip

Sabtu, 27 April 2024 | 10:18

Realisasi Anggaran untuk IKN Capai Rp4,3 Triliun per April 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:02

Selengkapnya