Berita

Menteri Pertahanan, Ryamizard Ryacudu

Politik

Menhan Urai Tiga Kelompok Pemberontak Di Papua, Ada Yang Terafiliasi ISIS

JUMAT, 06 SEPTEMBER 2019 | 01:36 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Menteri Pertahanan, Ryamizard Ryacudu menyebut kerusuhan di Papua dan Papua Barat terindikasi kuat ditunggangi kelompok separatisme yang bertujuan untuk memisahkan diri dari NKRI.

Ryamizard kemudian menyinggung terkait penggunaan istilah kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang kerap berulah di wilayah Papua.

Menurutnya, istilah KKB tidak tepat. Sebab, yang sebenarnya ada adalah kelompok pemberontak bersenjata yang memiliki tujuan sama dengan kelompok separatisme.


Terkait catatan kejadian-kejadian di Papua, mantan Kepala Staf Angkatan Darat ini menyebutkan ada tiga kelompok yang terlibat di dalamnya.

"Perlu kami jelaskan kelompok di Papua ini ada tiga kelompok, yaitu kelompok pemberontak bersenjata, kelompok pemberontak politik, dan kelompok pemberontak klandestin," ujar Ryamizard di Gedung Nusantara II, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (5/9).

Bahkan secara gamblang ia mengungkapkan ada kelompok lain yang terafiliasi dengan Islamic State of Iraq and Syria atau ISIS.

"Sebagai catatan, terdapat kelompok lain yang berafiliasi dengan ISIS telah menyerukan jihad di tanah Papua," ungkapnya.

Lebih parahnya lagi, kata dia, tiga kelompok pemberontak yang memiliki tujuan sama untuk memisahkan diri dari NKRI itu kini telah bersatu membentuk kekuatan baru.

"Kelompok pemberontak Papua merdeka saat ini telah membentuk tentara baru, yaitu West Papua Army yang merupakan gabungan tiga kelompok itu," tegasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya