Berita

Ilustrasi Kemacetan Jakarta/Net

Nusantara

Pak Anies, Kenapa Pengguna Motor Tak Jadi Sasaran Kebijakan Ganjil-Genap Juga?

KAMIS, 05 SEPTEMBER 2019 | 09:17 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi DKI Jakarta ingin mengubah kebiasaan rakyat supaya menggunakan angkutan umum. Untuk mengubah kebiasaan warga Ibukota harusnya yang menjadi sasaran utama adalah pengguna sepeda motor bukan pengguna mobil.

Demikian yang disampaikan oleh Kepala Divisi Advokasi dan Hukum Partai Demokrat (PD) Ferdinand Hutahaean  melalui Twitter pribadinya.

"Motor diyakini salah satu penyumbang polusi tertinggi di Jakarta. Tingginya motor ini karena transportasi umum tidak menarik bagi rakyat Jakarta. Lantas mengapa motor tidak kena ganjil genap?," kata Ferdinand pada Kamis (5/9).

Dirinya menambahkan, di Jakarta jumlah sepeda motor mungkin lebih dari 14 juta unit dengan pertumbuhan rata-rata 5 ribu unit dalam sehari.

Selain pemberlakuan ganjil genap kepada pengendara motor, menurut Ferdinand cara lain  yang efektif mengurangi jumlah kendaraan di jalan dalam waktu bersamaan adalah menggeser jam kerja.

"Misalnya sekolah jam 7, swasta pukul 8.30, PNS jam 9.30/10.00 WIB maka penumpukan kendaraan di jalan akan berkurang," jelasnya.

Jakarta adalah kota paling tinggi tingkat stres warganya di Indonesia dan nomor 18 kota-kota besar dunia.

"Mengapa stres? Dipicu kota yang ruwet, polutif, padat, ruang hijau terbuka kurang, keamanan dan angkutan umum," pungkas Ferdinand

Diketahui, kebijakan perluasan ganjil genap akan diterapkan pada tanggal 9 September mendatang dengan perluasan menjadi 25 ruas jalan di Ibukota.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

UPDATE

Menag Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji di Arab Saudi

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:05

Baru Kantongi 100 Ribu KTP, Noer Fajriensyah Ngebet Maju Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:02

Politikus Perempuan di DPR Diprediksi Bertambah 10 Orang

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:29

PDIP Tancap Gas Godok Nama-Nama Calon di Pilkada 2024

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:26

Pemprov DKI Tak Serius Sediakan TPU di Kepulauan Seribu

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:00

Subholding Pelindo Siap Kelola Area Pengembangan I Bali Maritime Tourism Hub

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:40

Ridwan Kamil-Bima Arya Berpeluang Dipromosikan 3 Parpol Besar di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:32

DPRD DKI Terus Dorong Program Sekolah Gratis Direalisasikan

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:24

Buku "Peta Jalan Petani Cerdas" Panduan Petani Sukses Dunia Akhirat

Senin, 06 Mei 2024 | 23:59

Popularitas Jokowi dan Gibran Tetap Tinggi Tanpa PDIP

Senin, 06 Mei 2024 | 23:11

Selengkapnya