Berita

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan/Net

Dunia

Erdogan: Tidak Dapat Diterima Jika Turki Dilarang Punya Senjata Nuklir

KAMIS, 05 SEPTEMBER 2019 | 06:58 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Turki punya hak untuk memiliki senjata nuklir sendiri. Karena itulah, pihak-pihak yang melarang Turki untuk mendapatkan senjata nuklir tidak dapat diterima.

Begitu kata Presiden Turki Tayyip Erdogan pada Rabu (4/9).

"Beberapa negara memiliki rudal dengan hulu ledak nuklir, bukan satu atau dua. Tapi (mereka memberi tahu kami), kami tidak bisa memilikinya. Ini, saya tidak bisa menerimanya," katanya kepada anggota Partai AK yang berkuasa di kota Sivas di timur.

"Tidak ada negara maju di dunia yang tidak memilikinya," sambung Erdogan.

Erdogan mengisyaratkan bahwa dia menginginkan perlindungan yang sama untuk Turki dengan Israel dalam hal kepemilikan senjata nuklir.

"Kami memiliki Israel di dekatnya, seperti hampir tetangga. Mereka menakut-nakuti (bangsa lain) dengan memiliki ini. Tidak ada yang bisa menyentuh mereka," sambungnya seperti dimuat Channel News Asia.

Turki diketahui menandatangani Traktat Nonproliferasi Nuklir pada 1980, dan juga menandatangani Traktat Larangan Uji-Nuklir Komprehensif 1996, yang melarang semua peledakan nuklir untuk tujuan apa pun.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya