Berita

PB PMII dukung Pansel KPK bekerja profesional/Net

Politik

PB PMII: Jangan Usik Fokus Pansel KPK

MINGGU, 01 SEPTEMBER 2019 | 00:33 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

. Panitia Seleksi (Pansel) Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (Capim KPK) seolah tak berhenti dihujani kritik dari berbagai pihak. Hal ini tentu bisa berdampak kepada kepercayaan publik terhadap hasil seleksi nantinya.

Melihat hal tersebut, Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB PMII) angkat bicara. Menurut Sekretaris Jenderal PB PMII, Sabolah Al Kalamby, Pansel harus tetap fokus menjalankan tugas sesuai dengan aturan yang ada.

Kerja pansel itu tidak mudah, karena membutuhkan konsentrasi yang kuat. Jika terus diusik maka konsentrasi mereka pasti akan terganggu.


"Kita harus mendukung Pansel bekerja dengan profesional. Biarkan mereka fokus. Jangan diusik karena akan mengganggu konsentrasinya dalam menyeleksi Capim KPK. Sebagaiamana kita tahu KPK menjadi salah satu harapan masyarakat untuk mengatasi korupsi di negara ini,” jelasnya.

Sabolah berharap Pansel tidak terpengaruh oleh gangguan apapun. Baik itu tekanan ataupun tudingan-tudingan miring terhadap Pansel.

"Jangan terpengaruh oleh siapapun, dalam bentuk apapun. Yang belakangan ini sangat terasa ada penggiringan opini publik untuk mendelegitimasi Pansel dan Capim," terangnya.

Dia juga mengimbau kepada publik, agar tidak terpengaruh terhadap banyaknya tudingan-tudingan yang dialamatkan ke Pansel Capim KPK.

"Mari kita dukung dan memberikan kepercayaan agar Pansel bisa bekerja maksimal," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya