Berita

Gedung KPK/Net

Politik

KNPI: Yang Serang Pansel KPK Sama Saja Menyerang Presiden

SABTU, 31 AGUSTUS 2019 | 21:46 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Masyarakat diharapkan mempercayakan sepenuhnya pemilihan Capim KPK kepada Pansel KPK yang sejauh ini sudah bekerja maksimal dan diisi oleh orang profesional dan independen.

"Saya kira Pansel sudah independen karena mereka terdiri dari orang-orang yang memiliki integritas yang sudah teruji," tutur Ketua Umum DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), Haris Pertama dalam keterangan persnya, Sabtu (31/8).

Menurut Haris, sudah saatnya semua aktivis antikorupsi mendukung kerja Pansel dan melindungi dari intervensi yang bisa memengaruhi hasil keputusan.


“Apa yang mereka lakukan sudah sangat maksimal, jangan-jangan yang menuduh ke Pansel adalah orang-orang yang tak suka kemajuan pemberantasan korupsi kita saat ini," tegas Haris.

Pansel adalah orang-orang yang sudah dipilih oleh Presiden Jokowi. Jika kemudian ada yang meragukan kinerja pansel, artinya dia meragukan kapasitas kepala negara.

“Yang menyerang Pansel sama aja mereka menyerang presiden. Saya yakin pansel ini adalah orang-orang terbaik," kata Haris.

KNPI pun siap mengawal siapapun pilihan Pansel, karena untuk menjadi seorang Capim KPK tentu tidak sembarangan, baik secara ilmu akademis maupun track record kinerjanya.

"Kami minta semua pihak tidak lagi saling curiga. Mari kawal semangat Pansel untuk melahirkan capim-capim terbaik. Sehingga KPK ke depan bisa bekerja maksimal. Pemberantasan korupsi di Indonesia bisa berjalan baik," demikian Haris.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya