Berita

Fadli Zon/Net

Politik

Stunting Indonesia Turun, Tapi Masih Jauh Dari Target WHO

SABTU, 31 AGUSTUS 2019 | 15:26 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

Angka stunting memang turun dari 37,2 persen pada tahun 2013 menjadi 30,8 persen pada tahun 2018. Namun demikian capaian tersebut masih jauh dari target WHO yaitu 20 persen.

Sehingga pemerintah, DPR dan masyarkat harus terus bekerja keras melakukan percepatan penurunan stunting sebagai apaya untuk membangun SDM unggul menuju Indonesia maju dan sejahtera.

Demikian antara lain kesimpulan seminar nasional bertema "Strategi Nasional Percepatan Penurunan Stunting: Capaian dan Rencana Tindak Lanjut" di Gedung DPR, Senayan, Jakarta.


Seminar diadakan oleh Kaukus Kesehatan DPR RI dan Mitra Pangan, Gizi, dan Kesehatan Indonesia (MPGKI) , sebuah   yayasan yang didirikan oleh 4 organisasi profesi yaitu Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI), Persatuan Ahli Gizi (Persagi), Persatuan Pakar Gizi dan Pangan Indonesia (Pergizi Pangan), dan Perhimpunan Ahli Teknologi Pangan Indonesia (PATPI).

Acara dibuka oleh Wakil Ketua DPR Fadli Zon dan dihadiri oleh Ketua Kaukus Kesehatan DPR Suir Syam dan Wakil Ketua Komisi IX DPR Putih Sari. Adapun pembicara utama Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko yang menyampaikan topik tentang "Penurunan Stunting dalam Pembangunan SDM Unggul Menuju Indonesia Maju".

Pembicara lainnya adalah Dirjen Kesehatan Masyarakat Kemenkes mewakili Menkes, Kirana Pritasri, Kepala BKKBN Hasto Wardoyo, Bupati Gorontalo, dan Nelson Pomalingo.

Sedang pembicara pleno dari Sekretariat Wakil Presiden RI dan Bappenas RI, dengan pembahas anggota Komisi IX DPR Sumarjati Arjoso, Ketua Dewan Pakar PP IAKMI, Adang Bachtiar dan Endang L. Achadi dari FKM UI.

Dalam kata sambutannya, Fadli Zon mengatakan merasa prihatin karena angka stunting masih cukup tinggi di Indonesia, sehingga perlu upaya percepatan dalam penurunan stunting ini.

Sementara, Moeldoko menegaskan, bahwa pembangunan sumber daya manusia menjadi kunci Indonesia kedepan dan menjadi prioritas utama Presiden Jokowi.

Wakil Ketua Umum IAKMI Dedi Supratman yang memandu seminar meminta pemerintah agar memberikan perhatian lebih kepada masalah stunting dan membuat payung hukum dalam bentuk Perpres maupun Inpres yang mengamanatkan bahwa upaya percepatan penurunan stunting dibawah koordinasi langsung Presiden.

Stunting adalah kondisi gagal tumbuh seperti kerdil dan pendek pada anak balita, akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang terutama pada periode 1.000 HPK, yaitu dari janin hingga anak berusia 23 bulan.

Anak tergolong stunting apabila panjang atau tinggi badannya berada di bawah minus dua standar deviasi panjang atau tinggi anak seumurnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Cetak Rekor 4 Hari Beruntun! Emas Antam Nyaris Tembus Rp2,6 Juta per Gram

Rabu, 24 Desember 2025 | 10:13

Saham AYAM dan BULL Masuk Radar UMA

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:55

Legislator PKB Apresiasi Langkah Tegas KBRI London Laporkan Bonnie Blue

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:44

Prabowo Bahas Kampung Haji dengan Sejumlah Menteri di Hambalang

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:32

Pejabat Jangan Alergi Dikritik

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:31

Saleh Daulay Dukung Prabowo Bentuk Tim Arsitektur Perkotaan

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:26

Ribuan Petugas DLH Diterjunkan Jaga Kebersihan saat Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:21

Bursa Asia Bergerak Variatif Jelang Libur Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:13

Satu Hati untuk Sumatera: Gerak Cepat BNI & BUMN Peduli Pulihkan Asa Warga

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:04

Harga Minyak Naik Jelang Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya