Berita

Herman Herry/Net

Politik

Komisi III Yakin Irjen Antam Cs Lolos Lewat Seleksi Profesional

SABTU, 31 AGUSTUS 2019 | 02:30 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Proses seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (capim KPK) telah dilakukan secara profesional. Kinerja Pansel Capim KPK dalam menyaring capim hingga mengerucut menjadi 20 juga sudah kredibel.

Begitu tegas anggota Komisi III DPR Herman Hery menanggapi kritik tajam pada kinerja pansel dalam proses seleksi capim KPK.

Politisi PDI Perjuangan juga tidak mempermasalahkan kehadiran empat calon dari unsur polisi yang lolos dalam proses seleksi. Herman yakin keempatnya memiliki kapabilitas mumpuni sehingga bisa lolos.

Adapun empat capim dari unsur polisi yang lolos itu antara lain Wakil Kepala Badan Reserse Kriminal (Wakabareskrim) Irjen Antam Novambar dan Kapolda Sumatera Selatan Irjen Firli Bahuri.

Sementara polisi yang sudah tidak aktif adalah mantan Wakapolda Kalimantan Barat Brigjen Sri Handayani dan mantan Kapolda Sumatera Barat Brigjen Bambang Sri Herwanto.

"Saya tidak terlalu dekat (dengan calon-calon itu), tapi saya percaya pada proses profesional pansel," ungkap Herman dalam keterangan tertulisnya, Jumat (30/8).

Menurutnya, publik tidak perlu buru-buru khawatir capim yang lolos seleksi berpotensi merusak KPK. Dia juga menyayangkan anggapan publik yang menyebut Pansel Capim KPK memiliki niat melemahkan KPK.

Sebab secara mekanisme, kata dia, Presiden Joko Widodo masih akan menyaring 10 dari 20 orang yang disodorkan pansel. Setelah itu, DPR melalui Komisi III akan menguji kepatutan dan kelayakan 10 capim yang diajukan presiden.

"Kita uji saja nanti di-fit and proper. Kalau mereka masuk dalam 10 nama yang dikirim ke DPR. Kan fit and proper test akan dilakukan secara profesional," tandas Herman.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya