Berita

Ali Mochtar Ngabalin/RMOL

Politik

Ngabalin: Mahasiswa Papua Tidak Tahu Yang Dikibarkannya Bendera Bintang Kejora

JUMAT, 30 AGUSTUS 2019 | 22:15 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Kelompok mahasiswa Papua yang sempat berdemonstrasi di depan Istana Negara sudah bertemu dengan Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV Kantor Staf Presiden Ali Mochtar Ngabalin.

Tidak dijelaskan secara detail, namun pertemuan itu disebutkan dilakukan di Kantor Staf Presiden, Jumat (30/8).

Ketika ditemui redaksi di kawasan Masjid Cut Meutia, Jakarta Pusat, Ngabalin mengatakan, ada dua hal yang menjadi perhatiannya dari pertemuan dengan perwakilan mahasiswa itu.


Pertama, anak-anak muda Papua itu tidak tahu bendera yang mereka kibarkan adalah bendera Bintang Kejora, simbol perlawanan pada Republik Indonesia.

“Ada sekitar tujuh orang tidak tahu apa itu (bendera) Bintang Kejora. Mereka bilang: O, itu dilarang ya,” kata Ngabalin.

Catatan kedua, kegiatan demonstrasi di depan Istana Merdeka adalah sebuah spontanitas.

"Polisi juga memiliki strategi yang bagus. Mereka mengerti psikologi bagaimana menangani demonstrasi seperti kemarin,” puji Ngabalin.

Bagaimana dengan teriakan-teriakan “Referandum” dalam aksi tersebut?

Mengenai hal ini, Ngabalin mengatakan, hal itu bisa diartikan meminta agar Jakarta dan Papua melibatkan pihak ketiga, yakni asing, untuk menyelesaikan masalah yang ada.

“Saya berkali-kali mengatakan, jangan ada orang separatis main di tengah situasi seperti ini. Karena dia akan berhadapan dengan seluruh rakyat Papua,” masih kata Ngabalin.

"Papua adalah tanah yang dijanjikan Tuhan. Surga yang jatuh di tanah Papua penuh dengan cinta dan kasih sayang,” demikian Ngabalin.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya