Berita

Imam Nahrawi saat ditanya soal PKB di acara KNPI/RMOL

Politik

Ditanya Posisinya Di PKB, Imam Nahrawi Pasang Muka 'Kecut' Dan Irit Bicara

KAMIS, 29 AGUSTUS 2019 | 05:15 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Ketua Umum PKB Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, mendepak tiga mantan sekjennya dari kepengurusan baru. Ketiga tokoh itu adalah Lukman Edy, Imam Nahrawi, dan Abdul Kadir Karding.

Imam Nahrawi yang ditemui saat mengisi acara Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) di Hotel Sari Pacific Jakarta, malas berkomentar terkait keputusan sang pemimpin partainya itu.

Wajah Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) ini yang semula sumringah mendadak  'kecut' saat dimintai  penjelasan oleh wartawan perihal posisinya di PKB.

"Sudah ya, terimakasih," singkat Imam seraya meninggalkan lokasi acara, Rabu (28/8).

Kuat dugaan, Lukman, Imam dan Abdul Kadir Karding tidak masuk jajaran pengurus karena Cak Imin kesal. Mereka diindikasikan membuat gerakan untuk menumbangkan petahana pada forum Muktamar VI PK di Bali.

Gerakan itu tercium oleh Cak Imin, dan Karding langsung dipecat dari posisi sekjen. Mereka juga dikabarkan tidak diundang pada perhelatan Muktamar  VI kemarin. Meski pada akhirnya Imam Nahrawi datang dengan ditemani Oleh KH Ahmad Muwaffiq.

Sebagaimana diketahui KH Ahmad Muwaffiq adalah sosok ulama penting dibalik kelahiran PKB. Saat awal kelahirannya Muwaffiq ditugasi secara khusus oleh KH Abdurahman Wahid (Gus Dur) untuk melakukan puasa dan tirakat ke beberapa makam kunci. Atas jasanya itu, Gus Muwaffiq hingga saat ini menjadi salah satu orang yang disegani kader PKB termasuk Cak Imin.


Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Tidak Balas Dendam, Maroko Sambut Hangat Tim USM Alger di Oujda

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Move On Pilpres, PDIP Siap Hadapi Pilkada 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Absen di Acara Halal Bihalal PKS, Pengamat: Sinyal Prabowo Menolak

Sabtu, 27 April 2024 | 21:20

22 Pesawat Tempur dan Drone China Kepung Taiwan Selama Tiga Jam

Sabtu, 27 April 2024 | 21:14

Rusia Kembali Hantam Fasilitas Energi Ukraina

Sabtu, 27 April 2024 | 21:08

TETO Kecam China Usai Ubah Perubahan Rute Penerbangan Sepihak

Sabtu, 27 April 2024 | 20:24

EV Journey Experience Jakarta-Mandalika Melaju Tanpa Hambatan

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Hubungan PKS dan Prabowo-Gibran, Ini Kata Surya Paloh

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Gebyar Budaya Bolone Mase Tegal Raya, Wujud Syukur Kemenangan Prabowo-Gibran

Sabtu, 27 April 2024 | 19:28

Menuju Pilkada 2024, Sekjen PDIP Minta Kader Waspadai Pengkhianat

Sabtu, 27 April 2024 | 19:11

Selengkapnya