Berita

Pengrajin gamelan di Jombang gunakan pelat besi dalam berproduksi/Net

Nusantara

Besi Seng Jadi Kiat Pengrajin Gamelan Jombang Untuk Tetap Survive

SELASA, 27 AGUSTUS 2019 | 13:25 WIB | LAPORAN: DARMANSYAH

Alat musik gamelan biasanya dibuat dari kuningan, perunggu, atau timah. Namun, di Jombang, Jawa Timur, ada pengrajin yang menggunakan bahan baku dari pelat besi seng. Hal ini merupakan kiat para pengrajin untuk bisa tetap bertahan di tengah gerusan zaman.

Salah satunya adalah Sumadi. Kandang sapi di belakang rumahnya, Desa Jenis Gelaran, Bareng, Jombang sejak 8 tahun terakhir ini telah beralih fungsi jadi tempat pembuatan gamelan.

Di tempat tersebut, Sumadi dan 3 pekerjanya sibuk membentuk pelat besi seng menjadi beragam gamelan. Sumadi memilih pelat besi karena biaya produksi yang lebih murah dibanding kuningan.


Dengan telaten, pria yang akrab disapa Sumadi Seng ini menempa pelat besi hingga menjadi alat musik yang menghasilkan suara khas. Mulai dari bonang, kenong, gambang, gong, baron, saron, dan termasuk kendang.

Sumadi Seng mengaku mulai menekuni kerajinan gamelan sejak 2010 silam. Dia mendapatkan ilmu membuat alat musik tradisional saat bekerja di Solo, Jawa Tengah.

“Keinginan saya saat itu harus ada orang yang bisa membuat gamelan di kampung ini,” kata Sumadi kepada wartawan di Jakarta, Selasa (27/8).

Toh perjuangan Sumadi tidak berjalan mulus. Selama dua tahun pertama, ia kerap menuai kegagalan. Gamelan yang dihasilkan tak bisa memenuhi keinginan pemesan.

Namun seiring berjalannya waktu, gamelan buatan Sumadi Seng banyak diminati pemusik tradisional. Pesanan pun berdatangan. Mulai dari Mojokerto, Jombang, hingga Jawa Barat.

“Ini saya mengerjakan pesanan dari Bandung,” sebut Sumadi.

Untuk membuat satu set gamelan, Sumadi Seng membutuhkan waktu 2 bulan. Itu tak lepas dari cara pembuatan yang masih serba manual.

Nah, agar harganya lebih terjangkau, Sumadi Seng memilih menggunakan pelat besi yang didapat dari pasar loak.

“Harga gamelan satu set Rp 20 juta, kalau menggunakan bahan kuningan bisa Rp 25 juta,” terangnya.

Kendati demikian, kualitas gamelan buatan Sumadi Seng tak kalah dengan gamelan lainnya. Terbukti, pesanan tetap mengalir kepadanya.

Sumadi berharap, ke depan bisa mendapatkan kemudahan akses modal untuk membuat gamelan dengan kualitas lebih bagus. Seperti gamelan Gongso dari Solo yang menggunakan bahan tembaga dan timah.

“Keinginan saya yaitu ingin membuat gamelan yang kelasnya lebih bagus, seperti gamelan Gongso. Hanya saja saat ini terkendala dana,” pungkas Sumadi Seng.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

UPDATE

Pesan Ketum Muhammadiyah: Fokus Tangani Bencana, Jangan Politis!

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:13

Amanat Presiden Prabowo di Upacara Hari Bela Negara

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:12

Waspada Banjir Susulan, Pemerintah Lakukan Modifikasi Cuaca di Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:05

Audit Lingkungan Mendesak Usai Bencana di Tiga Provinsi

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:04

IHSG Menguat, Rupiah Dibuka ke Rp16.714 Pagi Ini

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:59

TikTok Akhirnya Menyerah Jual Aset ke Amerika Serikat

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:48

KPK Sita Ratusan Juta Rupiah dalam OTT Kepala Kejari HSU

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:28

Bursa Asia Menguat saat Perhatian Investor Tertuju pada BOJ

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:19

OTT Kalsel: Kajari HSU dan Kasi Intel Digiring ke Gedung KPK

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:05

Mentan Amran: Stok Pangan Melimpah, Tak Ada Alasan Harga Melangit!

Jumat, 19 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya