Berita

Sinta Nuriyah Wahid duduk di kursi roda/RMOL

Politik

Istri Gus Dur: Saya Bisa Rasakan Apa Yang Dirasakan Warga Papua

JUMAT, 23 AGUSTUS 2019 | 18:34 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Tokoh bangsa Sinta Nuriyah Wahid mengaku sedih dan berduka atas kerusuhan yang terjadi di Papua akibat tindak rasisme yang dilakukan segelintir orang di wilayah Jawa Timur beberapa waktu lalu.

Istri Presiden keempat RI Abdurrahman Wahid ini mengatakan tidak pernah terlintas di benaknya selama ini memperdebatkan warna kulit, bentuk tubuh maupun tampilam fisik.

Oleh karenanya, Sinta mengaku kecewa sekaligus sedih menyaksikan rakyat Papua dihina oleh segelintir orang.


"Terjadinya insiden yang melukai warga Papua getarannya terasa dalam batin kami, saya bisa merasakan apa yang dirasakan warga Papua. Kesedihan warga Papua adalah kesedihan kami juga," ujar Sinta saat jumpa pers Gerakan Suluh Kebangsaan, di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Jumat (23/8).

Dia masih ingat betul bagaimana Gus Dur memperlakukan warga Papua, yang tidak pernah melecehkan warga Papua dan mengamanatkan kepadanya untuk tidak melakukan upaya persekusi maupun pelecehan terhadap warga Papua.

"Tindakan pelecahan warga Papua, pelecehan harkat dan martabat warga Indonesia itu sendiri. Saya masih ingat amanat Gus Dur yang menyatakan bahwa warga Papua bagian dari bangsa Indonesia yang harus diperlakukan setara dengan bangsa lainnya," ucapnya.

"Tidak ada sedikitpun untuk membedakannya. Melihat saudara-saudara kami, anak-anak kami dari Papua mendapatkan tindakan yang tidak semestinya, kami akan terus memperjuangkan harkat dan martabat mereka sebagai warga Indonesia," lanjut Sinta mengulangi pesan Gus Dur.

Dia meminta aparat keamanan menindak tegas oknum-oknum yang telah melecehkan warga Papua dan pemerintah harus segera turun tangan dalam hal ini.

"Aparat menindak tegas untuk mereka yang mau mengobrak-abrik, yang juga mau melecehkan anak-anak kami, warga Papua. Kami menyanyangi Papua dan akan terus menyanyangi Papua. Bahwa orang Papua jangan hanya dipandang kekayaannya saja tapi juga manusianya," demikian Sinta.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya