Berita

Papua: Net

Pertahanan

Pengamat Intelijen: Rusuh Papua Tanda BIN Telah Kecolongan

JUMAT, 23 AGUSTUS 2019 | 15:14 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Posisi BIN dalam kasus kerusuhan selama tiga hari di wilayah Papua dan Papua Barat dinilai kecolongan meski mengklaim telah mengantongi dalang kerusuhan.

“Kalau sudah tahu siapa dalangnya, maka perlu aparat yang berwenang menangkap dan seret ke pengadilan. Tegakkan keadilan dan jamin transparasinya,” ujar Pengamat terorisme dan intelijen, Harits Abu Ulya kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (23/8).

Seharusnya BIN melakukan deteksi dini dengan memberikan early warning hingga langkah preventif melalui beragam strategi guna mereduksi gerakan yang akan muncul.


“Idealnya BIN sudah melakukan pemetaan potensi konflik atau ancaman dengan berbagai level, seperti faktor-faktor pemicu konflik sosial serta terkait kewilayahan atau teritori yang rawan konflik. Jadi wajar dalam kasus rusuh Papua kali ini BIN dianggap kecolongan,” jelasnya.

Kinerja ini pun mengecewakan mengingat pendanaan BIN cukup besar serta didukung dengan teknologi canggih dan jumlah jejaring SDM yang banyak.

“Kasus sudah meledak, lantas BIN baru menguar data soal dalang kerusuhan dan sebagainya. Tentu publik melihat ada something pada kinerja BIN,” tutupnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya