Berita

Kamrussamad/RMOL

Nusantara

KEK Mandalika Diharapkan Jadi Penggerak Ekonomi Wilayah

KAMIS, 22 AGUSTUS 2019 | 12:36 WIB | LAPORAN: YELAS KAPARINO

Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) diharapkan menjadi salah satu penggerak utama pertumbuhan ekonomi daerah.

Hal itu disampaikan Founder KAHMIPreneur Kamrussamad di hadapan peserta LK III HMI Nusra, di BP PAUD dan DIKMAS, Kota Mataram, NTB, pada Kamis (22/8).

"KEK Mandalika harus menjadi penggerak pertumbuhan ekonomi wilayah dan mampu mewujudkan daya saing Nusa Tenggara Barat dan Indonesia secara keseluruhan," ujar dia.
 
KEK Mandalika ditetapkan berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) nomor 52 Tahun 2014 untuk menjadi kawasan pariwisata. Kawasan Mandalika berdiri di lahan seluas 1.035 hektar yang dikerjakan oleh PT Indonesia Tourism Development Corporate (ITDC), BUMN yang sebelumnya telah berhasil membangun kawasan pariwisata Nusa Dua di Bali.

Jika dilihat lokasinya, posisi Mandalika yang membentang mulai dari Pantai Kuta, Pantai Seger, hingga Pantai Tanjung Aan, sangat strategis. Kawasan itu hanya berjarak 30 menit dari bandara Internasional Lombok.

Selain itu, terdapat Pantai Kuta yang terkenal dengan pasir putih dan air laut yang jernih, lengkap dengan latar belakang pemandangan bukit yang menjadi pintu masuk KEK Mandalika.

Sisi lain, ada potensi wisata sosial dengan adanya masyarakat Desa Adat Sade dan Desa Adat Ende khas masyarakat Sasak, penghuni asli Pulau Lombok yang berada tak jauh dari KEK Mandalika.

Kamrussamad berharap keberadaan KEK Mandalika dapat menjadi pendorong perekonomian kawasan-kawasan sekitarnya untuk ikut tumbuh .

“Melalui KEK Mandalika, kita harapkan dapat mempercepat laju pertumbuhan ekonomi, mengurangi kesenjangan ekonomi, kesenjangan antar wilayah, dan menciptaakan daya saing perekonomian Indonesia,” ungkap Kamrussamad.

Merujuk daata Dewan Nasional Kawasan Ekonomi Khusus Republik Indonesia, nilai investasi yang diperlukan pembangunan KEK Mandalika sebesar Rp 2,2 triliun  dan diprediksi mampu menarik investasi hingga Rp 28, 63 trilium di tahun 2025.

Kawasan ini berpotensi mampu menyumbang hingga Rp 7,5  triliun bagi ekonomi nasional. Dari sisi sumber daya, keberadaan KEK Mandalika diproyeksikan mampu menyerap 58.700 tenaga kerja.

Populer

Bahlil Ketum Golkar Kalah Trending Azizah Andre Rosiade Selingkuh

Rabu, 21 Agustus 2024 | 00:00

Massa Geruduk Rumah Ketua BPIP Imbas Larangan Paskibraka Perempuan Pakai Jilbab

Senin, 19 Agustus 2024 | 17:20

Hasil Munas Digugat, Bahlil Lahadalia Bisa Batal jadi Ketum Golkar

Jumat, 23 Agustus 2024 | 20:11

Polemik Lepas Hijab, PGI Nusantara Bakal Geruduk BPIP

Senin, 19 Agustus 2024 | 22:13

Senior Golkar Mulai Kecewa pada Kepengurusan Bahlil

Sabtu, 24 Agustus 2024 | 19:02

Inilah Susunan Pengurus Golkar Periode 2024-2029, Tak Ada Jokowi dan Gibran

Kamis, 22 Agustus 2024 | 15:58

Usung Ahok Lebih Untungkan PDIP Ketimbang Anies

Minggu, 25 Agustus 2024 | 08:43

UPDATE

PDIP Jangan Maksain Usung Bukan Kader di Pilkada Jakarta

Senin, 26 Agustus 2024 | 08:06

Karangan Bunga Banjiri DPRD DKI Jelang Pelantikan

Senin, 26 Agustus 2024 | 08:00

Elektabilitas Ahok Makin Moncer Pasca Berseberangan dengan Jokowi

Senin, 26 Agustus 2024 | 07:36

Pesan Prabowo soal Haus Kekuasaan Pukulan Telak untuk Jokowi

Senin, 26 Agustus 2024 | 07:24

PDIP Usung Anies Belum Pasti Menang Lawan RK-Suswono

Senin, 26 Agustus 2024 | 07:09

Gedung Joang 45 Jadi Saksi Deklarasi Persatuan Wartawan Islam

Senin, 26 Agustus 2024 | 07:00

Hancurnya Raja Lalim

Senin, 26 Agustus 2024 | 06:54

Peduli Laut

Senin, 26 Agustus 2024 | 06:35

Heru Budi Lebih Baik Pakai Insinerator Ketimbang Bangun Pulau

Senin, 26 Agustus 2024 | 06:21

Cabor PON Aceh-Sumut Dinilai Terlalu Banyak

Senin, 26 Agustus 2024 | 05:37

Selengkapnya