Berita

Umar Ritonga/Net

Hukum

Penahanan Umar Ritonga Diperpanjang KPK

KAMIS, 15 AGUSTUS 2019 | 02:58 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Jeruji besi tampaknya masih akan menjadi 'rumah' singgah bagi tersangka kasus suap kepala daerah di Kabupaten Labuhan Batu, Sumatera Utara, Umar Ritonga (UR).

Tersangka yang sempat menjadi buronan KPK ini mendapat perpanjangan penahanan dari lembaga antirasuah.

"Hari ini dilakukan perpanjangan penahanan untuk tersangka UR (Umar Ritonga) selama 40 hari dimulai tanggal 15 Agustus 2019 hingga 23 september 2019," kata Jurubicara KPK, Febri Diansyah di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu malam (14/8).

Umar pernah menjadi DPO lantaran diduga terlibat suap hingga akhirnya menyerahkan diri pada (25/7) lalu. Ia kemudian menyandang status tersangka kasus dugaan suap terkait proyek-proyek di lingkungan pemerintah Kabupaten Labuhan Batu TA 2018.

Saat menjadi buronan KPK, Umar yang juga orang kepercayaan mantan Bupati Labuhan Batu ini diduga membawa kabur duit sebesar Rp 500 juta terkait proyek di Pemkab Labuhan Batu. Namun uang itu sudah habis dilahapnya saat diringkus KPK.

Dalam kasus ini, Bupati Labuhan Batu Pangonal Harahap telah divonis 7 tahun penjara dan denda Rp 200 juta subsider dua bulan penjara, serta diwajibkan membayar uang pengganti Rp 42,28 miliar dan 218 dolar Singapura.

Sedangkan Umar berperan sebagai perantara suap sekaligus orang kepercayaan Pangonal yang menerima duit Rp 42,28 miliar dan 218.000 dolar Singapura dari pemilik PT Binivan Konstruksi Abadi Effendy Sahputra.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya