Berita

Febri Diansyah/RMOL

Hukum

KPK Sita Dokumen Impor Bawang Putih Dari Ruang Kerja I Nyoman Dhamantra

SENIN, 12 AGUSTUS 2019 | 17:17 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Tim Satgas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menggeledah ruang kerja Anggota Komisi VI DPR RI dari PDI Perjuangan, I Nyoman Dhamantra, di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (12/8).

"Hari ini dilakukan penggeledahan di ruang kerja Anggota DPR-RI inisial INY," kata Jurubicara KPK, Febri Diansyah, saat dikonfirmasi wartawan, Senin (12/8).

Penggeledahan dilakukan masih dalam kaitan kasus dugaan suap impor bawang putih tahun 2019.

Selain menggeledah ruang kerja Nyoman, petugas KPK juga menggeledah ruangan di dua kementerian yakni Kementerian Pertanian (Kementan) dan Kementerian Perdagangan (Kemendag).

"Hari ini juga dilakukan penggeledahan di ruang Dirjen Hortikultura Kementan RI dan ruang Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kemendag RI," tambah Febri.

Dari lokasi penggeledahan di ruang kerja Nyoman, tim KPK berhasil mengamankan sejumlah dokumen yang diduga terkait impor bawang putih.

"Tim masih di lokasi. Sejauh ini diamankan sejumlah dokumen terkait dengan impor yang jadi kewenangan Kementan dan Kemendag," demikian Febri.

Tim KPK telah menggeledah apartemen milik Nyoman dan rumah anak kandungnya di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, pada Sabtu (10/8). Selain itu, beberapa ruangan di Kementerian Pertanian dan Kementerian Perdaganan disegel. Sejumlah dokumen elektronik juga diamankan.

Dalam kasus ini, I Nyoman Dhamantra (INY) telah berstatus tersangka kasus dugaan suap pengurusan izin impor bawang putih tahun 2019. Selain Nyoman, KPK juga menjerat lima orang dari pihak swasta yakni Mirawati Basri (MBS) selaku orang kepercayaan Nyoman, Elviyanto (ELV) orang dekat Nyoman, dan tiga pihak swasta yakni Chandry Suanda (CSU) alias Afung, Doddy Wahyudi (DDW), dan Zulfikar (ZFK).

I Nyoman diduga telah menerima jatah sekitar Rp 2 miliar dari total commitment fee sebesar Rp 39,6 miliar. Besaran fee yang diminta Nyoman yakni Rp 1.700 hingga Rp 1.800 per kilogram untuk pengurusan izin impor 20.000 ton bawang putih yang akan masuk ke Indonesia.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Samsudin Pembuat Konten Tukar Pasangan Segera Disidang

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:57

Tutup Penjaringan Cakada Lamteng, PAN Dapatkan 4 Nama

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:45

Gerindra Aceh Optimistis Menangkan Pilkada 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:18

Peringatan Hari Buruh Cuma Euforia Tanpa Refleksi

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:55

May Day di Jatim Berjalan Aman dan Kondusif, Kapolda: Alhamdulillah

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:15

Cak Imin Sebut Negara Bisa Kolaps Kalau Tak Ada Perubahan Skenario Kerja

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:39

Kuliah Tamu di LSE, Airlangga: Kami On Track Menuju Indonesia Emas 2045

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:16

TKN Fanta Minta Prabowo-Gibran Tetap Gandeng Generasi Muda

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:41

Ratusan Pelaku UMKM Diajari Akselerasi Pasar Wirausaha

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:36

Pilgub Jakarta Bisa Bikin PDIP Pusing

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:22

Selengkapnya