Berita

KPU Puncak Jaya/Net

Nusantara

Berkas Sudah Lengkap, Yopi Wonda Dkk Sudah Bisa Diserahkan Ke Kejaksaan

RABU, 31 JULI 2019 | 10:34 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

Berkas perkara pidana pemilu atas nama Yopi Wonda Dkk dinyatakan sudah lengkap.

Sebelumnya, Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) Kabupaten Puncak Jaya, Papua, menetapkan 5 komisioner KPU Puncak Jaya sebagai tersangka tindak pidana Pemilu.

Mereka adalah, Yopi Wonda, Nus Wakerkwa, Aniyus Tabuni, Panehas Kogoya dan Jakson Hagabal.


Mereka diduga melakukan pidana pemilu berupa penggelembungan dan penghilangan suara serta menetapkan jumlah suara melebihi daftar pemilih tetap (DPT). DPT Puncak Jaya sebesar 158.330 suara, namun suara sah dan yang tidak sah ditetapkan sebesar 166.695 suara. Terdapat selisih 8.365 Suara.

Dalam surat bernomor B - 765/R.1.17/Euh.1/07/2019, Kepala Kejaksaan Negeri Nabire, Ramadani menyampaikan hasil penyidikan sudah lengkap alias P21. Pihaknya meminta penyidik menyerahkan tersangka dan barang bukti kepada kejaksaan.

Lima komisioner KPU Puncak Papua diduga melakukan tindak pidana pemilu sebagaimana diatur dalam Pasal 532 UU 7/2017 tentang Pemilihan Umum. Yaitu, perihal perbuatan yang menyebabkan suara seorang pemilih menjadi tidak bernilai, atau menyebabkan peserta pemilu tertentu mendapatkan tambahan atau menjadi berkurang.

"Di dalam regulasi, komisoner KPU Puncak Papua terancam pidana penjara 4 tahun," kata Ramadani dalam keterangannya, Rabu (31/7).

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya