Berita

Emak-emak Pepes asal Karawang/Net

Politik

Gerindra: Tidak Benar Prabowo Tinggalkan Tiga Emak-emak Pepes Asal Karawang

SABTU, 27 JULI 2019 | 12:22 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

Partai Gerindra membantah Prabowo Subianto melupakan dan meninggalkan tiga emak-emak di Karawang, Jawa Barat yang sedang menjalani proses hukum di Pengadilan Negeri Karawang.

Tiga emek-emak itu adalah Citra Widaningsih, Enggay Sugiyanti dan Ika Peranika. Mereka ini adalah pendukung Prabowo-Sandi pada Pilpres 2019 yang tergabung dalam relawan Partai Emak-emak Pendukung Prabowo-Sandi (Pepes).

Saat ini, mereka ditahan Lapas II A Karawang. Majelis Hakim PN Karawang yang menyidang kasus mereka akan membacakan vonis pada 30 Juli 2019. Untuk diketahui, mereka ini adalah tersangka kasus ujaran kebencian pada masa kampanye Pilpres 2019, sejak Februari lalu.


Wakil Ketua Bidang Advokasi Partai Gerindra, Hendarsam Marantoko beraharap, tiga emak-emak Pepes asal Karawang bisa segera keluar. Vonis yang dijatuhkan pada Selasa nanti diharapkan lebih ringan dari tuntutan 8 bulan penjara.

"Harapan kami bisa diturunkan menjadi 5,5 bulan atau maksimal 6 bulan, sehingga bisa segera keluar," kata Hendarsam, Sabtu (2/7).

Hendarsam menjelaskan, sejak awal kasus ini bergulir, Partai Gerindra selalau memantau. Gerindra menugaskan bagian hukum Badan Pemenangan Pemilu DPD Partai Gerindra Jabar untuk mendampingi.

Jumat kemarin, sejumlah petinggi eks BPN Prabowo-Sandi, Sufmi Dasco Ahmad, Dahnil Anzar Simanjuntak, Habiburokhman dan Hendarsam menemui tiga emak-emak Pepes asal Karawang di Lapas II A Karawang.

Hendarsam mengungkapkan, pihaknya menyampaikan pesan Prabowo kepada emek-emak itu, agar tetep kuat dan sabar. Prabowo selelau mensupport pendukungnya.

"Pak Prabowo tidak akan pernah meninggalkan para pendukungnya, bahkan akan terus ada timbul dan tenggelam bersama rakyat," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya