Berita

Joko Widodo/Net

Politik

NCID: Ekonomi Meroket Gagal Terwujud, Sebaiknya Jokowi Keluar Dari Zona Nyaman

RABU, 10 JULI 2019 | 21:11 WIB | LAPORAN:

Penurunan target pertumbuhan ekonomi dalam periode kedua pemerintahan Jokowi semakin menguatkan signal atas kegagalannya dalam periode 2014-2019 dalam bidang ekonomi.

Pasalnya, pemerintah selalu sesumbar target pertumbuhan ekonomi akan meroket hingga 7 persen.

"Tampaknya di periode keduanya nanti Jokowi lebih berfikir realistis dengan menargetkan pertumbuhan ekonomi di angka 5 persen, meskipun pada dasarnya banyak faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi namun secara etikanya ketika pencapain tidak mencapai target adalah bukti sebuah kegagalan," kata
Direktur Eksekutif Nurjaman Center for Indonesian Democracy (NCID) Jajat Nurjaman dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (10/7).  

Menurut Jajat, jika Jokowi tidak ingin terus dicap sebagai pemimpin yang gagal mengurus ekonomi, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah merombak menteri dalam kabinetnya. Apalagi di periode kedua ini, Jokowi sudah tidak mempunyai beban politik yang cukup besar.

"Kesempatan ini sebaiknya dimanfaatkan Jokowi dalam menentukan jajaran menteri dalam kabinetnya nanti dan terlepas dari kepentingan politik praktis partai politik pendukungnya dengan memilih kalangan profesional pada bidangnya," ujarnya.

Kemudian, kesuksesan Jokowi membangun berbagai infrastruktur selama ini juga terbukti belum memberikan berdampak yang signifikan dalam perbaikan ekonomi nasional. Untuk itulah, kata Jajat, diperlukan evaluasi secara menyeluruh termasuk orang-orang yang selama ini selalu memberikan masukan keliru.

"Namun sekali lagi untuk melakukan itu semua tergantung kepada keberanian Jokowi apakah ingin melakukan perubahan atau tetap berada di zona nyaman bersama orang-orangnya saat ini," tutup Jajat.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya