Berita

Novel Baswedan/NET

Politik

Novel Baswedan Anggap TGPF Bentukan Kapolri Hanya Berspekulasi Bukan Kerja Investigasi

RABU, 10 JULI 2019 | 16:47 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Sikap dari Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) Novel Baswedan yang dibentuk oleh Kapolri Jenderal Tito Karnavian masih merahasiakan identitas terduga pelaku hingga dugaan politik dinilai tidak tepat. Sebab, hasil investigasi mesti diuraikan secara terperinci dan detail, tidak berdasarkan pada dugaan semata.

Begitu dikatakan penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (10/7).

"Jangan sampai kemudian hanya terjadi upaya untuk berspekulasi siapa aktor intellectual, dalang, koordinator dan lain-lain tapi melupakan pelaku lapangannya siapa," kata Novel.

"Saya kira itu bukan investigasi ya, itu hanya rekaan atau dugaan-dugaan saja dan saya kira itu tidaklah tepat," sambungnya.

Menurut Novel, pengungkapan kasus penyiraman air keras yang menimpanya itu mesti juga ditunjukkan dari pelaku di lapangan hingga dalang atau aktor intelektual dibelakangnya.

"Kenapa? mengungkap kejahatan jalanan begini haruslah dimulai dengan pelaku lapangannya. Tidak mungkin ada pengungkapan pelaku kejahatan seperti ini tindak kekerasan jalanan begini tapi hanya di mulai dengan spekulasi," tegasnya.

Atas dasar itulah, Novel berharap pelaku penyerangan terhadap dirinya itu harus didasari dengan kesungguhan dan tidak berdasar pada spekulasi semata. Sebab, hal itu dinilai akan memperkeruh dan mengaburkan kasus kekerasan yang menimpanya itu.

"Saya berharap kasus ini tidak diperkeruh dengan spekulasi tapi betul-betul ada upaya pembuktian yang sungguh-sungguh. Dengan begitu bisa didapatkan pelakunya," demikian Novel.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya