Berita

Sutopo Purwo Nugroho/Net

Nusantara

Jenazah Alm. Sutopo Purwo Nugroho Diterbangkan Garuda Sore Ini

MINGGU, 07 JULI 2019 | 11:32 WIB | LAPORAN: YELAS KAPARINO

Indonesia berduka. Kepala Pusat Data dan Informasi Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho meninggal dunia di Guangzhou, Republik Rakyat China, dinihari tadi (Minggu, 7/7).

Sudah beberapa tahun terakhir ini, Sutopo berjuang melawan kanker paru stadium 4B yang dideritanya. Di tengah sel kanker yang terus berkembang dan menggerogoti, Sutopo tak kenal lelah menjalankan tugas utamanya, menginformasikan kepada publik berbagai peristiwa kebencanaan.

Jenazah Sutopo akan diterbangkan ke tanah air Minggu sore. Maskapai Garuda Indonesia telah   menyatakan siap memulangkan jenazah Sutopo Purwo Nugroho.

"Kalau semua persyaratan sudah beres, jenazah almarhum bisa dipulangkan dengan pesawat kami sore ini," kata General Manager Garuda Indonesia Wilayah Guangzhou, Suzana Argentine W seperti dikutip dari Antara.

Direncanakan jenazah diterbangkan dengan pesawat Garuda bernomor penerbangan GA-899.

Pesawat Garuda Indonesia akan bertolak dari Bandara Internasional Baiyun di Guangzhou pukul 15.45 waktu setempat atau 14.45 WIB, langsung menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

"Kalau normalnya bisa tiga hari pengurusan pemulangan jenazah. Tapi ini Pak Konjen (Konsul Jenderal RI di Guangzhou Gustanto) terus berkoordinasi dengan pemerintah setempat agar jenazah bisa dipulangkan hari ini," ujar Suzana.

Sampai saat ini seluruh jajaran KJRI Guangzhou berada di Guangzhou St. Stamford Modern Cancer Hospital untuk mengatur pemulangan jenazah ke Indonesia.

KJRI Guangzhou telah berkoordinasi dengan seluruh pihak terkait di China, seperti pimpinan rumah sakit, Bea Cukai, dan pimpinan kantor perwakilan Garuda Indonesia untuk memastikan agar jenazah  dapat dipulangkan ke Tanah Air secepatnya.

"Koordinasi, pemenuhan administrasi dan dokumentasi dengan semua pihak sudah kami lakukan. Kami berupaya agar bisa secepatnya jenazah almarhum dipulangkan," kata Konjen Gustanto sebelum memandikan jenazah Sutopo.

Sutopo mengembuskan napasnya yang terakhir, Minggu, pukul 02.20 waktu setempat (01.20 WIB) dalam perawatan di Guangzhou. Saat mengembuskan napas terakhirnya, Sutopo didampingi istri, Retno Utami Yulianingsih, keluarga terdekat, dan komunitas warga Indonesia di Guangzhou.

Sutopo didiagnosis menderita kanker paru stadium IVB. Kanker yang dideritanya telah menyebar ke tulang dan beberapa organ vital tubuh.

Sejak Sutopo divonis kanker akhir Desember 2017 lalu, ia masih terus gigih melakukan upaya pengobatan maupun dalam menginformasikan berbagai kejadian bencana yang terjadi di Indonesia, selama 2018 hingga pertengahan 2019.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya