Berita

Jumpa pers di Kemenko Perekonomian/RMOL

Bisnis

Tiket Pesawat Turun, Tapi Hanya Hari Selasa, Kamis Dan Sabtu

SENIN, 01 JULI 2019 | 20:21 WIB | LAPORAN:

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian memutuskan untuk menurunkan harga tiket pesawat untuk penerbangan domestik. Hanya saja, penurunan akan diberlakukan untuk jadwal tertentu.

Sekretaris Kemenko Perekonomian Susiwijono menjelaskan, pemerintah berkomitmen untuk memberikan penerbangan murah bagi masyarakat. Penerbangan murah, imbuhnya, akan berlaku setiap hari Selasa, Kamis dan Sabtu.

"Penerbangannya antara pukul 10.00-14.00 WIB di masing-masing bandara," ujarnya dalam jumpa pers usai Rakor Tingkat Menteri untuk mengevaluasi kebijakan penurunan tarif angkutan udara, Selasa (1/7).

Selain hari dan waktu, lanjut Susiwijono, penerbangan murah juga dialokasikan untuk tempat duduk tertentu dengan diberikan diskon 50 persen.

"Untuk yang kami sampaikan tadi, akan diberikan diskon 50% dari tarif batas atas. Yang penting kita komitmen sekian persen dari total pesawat akan dialokasikan untuk penerbangan murah," imbuhnya.

Sebelumnya, pemerintah telah menggelar evaluasi harga tiket pesawat yang digelar pada 20 Juni 2019 lalu. Sejak saat itu, Susiwijono menyebut rata-rata harga tiket pesawat sudah turun mencapai 11 persen.

"Sejak diputuskannya rencana penurunan LCC pada Rakor 20 Juni 2019, rata-rata harga tiket maskapai Lion Air terhadap TBA turun dari 54,2 persen menjadi 42,7 persen," jelasnya.

Susiwijono melanjutkan, semua pihak yang terkait telah berkomitmen untuk menyediakan tiket pesawat murah bagi masyarakat. "Jadi Garuda, Lion Air, Angkasa Pura I dan II, Pertamina, berkomitmen," tegasnya.

Dengan kebijakan ini, pemerintah tetap mengevaluasi secara berkala penurunan TBA harga tiket pesawat yang telah diatur dalam Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 106 Tahun 2019 dan berlaku efektif sejak 18 Mei 2019 lalu.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Pendapatan Garuda Indonesia Melonjak 18 Persen di Kuartal I 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:41

Sidang Pendahuluan di PTUN, Tim Hukum PDIP: Pelantikan Prabowo-Gibran Bisa Ditunda

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:35

Tak Tahan Melihat Penderitaan Gaza, Kolombia Putus Hubungan Diplomatik dengan Israel

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:34

Pakar Indonesia dan Australia Bahas Dekarbonisasi

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:29

Soal Usulan Kewarganegaraan Ganda, DPR Dorong Revisi UU 12 Tahun 2006

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:25

Momen Hardiknas, Pertamina Siap Hadir di 15 Kampus untuk Hadapi Trilemma Energy

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:24

Prabowo-Gibran Diminta Lanjutkan Merdeka Belajar Gagasan Nadiem

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:16

Kebijakan Merdeka Belajar Harus Diterapkan dengan Baik di Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:06

Redmi 13 Disertifikasi SDPPI, Spesifikasi Mirip Poco M6 4G

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:59

Prajurit TNI dan Polisi Diserukan Taat Hukum

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:58

Selengkapnya