Berita

Taufiqulhadi/RMOL

Politik

Nasdem: Gerindra, PAN, PKS Tidak Menguntungkan Ada Di Kabinet Jokowi

SABTU, 29 JUNI 2019 | 17:44 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Isu bergabungnya eks partai politik pendukung Paslon Prabowo-Sandi ke barisan Jokowi-Maruf kian santer menyusul keputusan MK terkait sengketa Pilpres 2019.

Sebelumnya, Politikus PDIP Arteria Dahlan mengaku tidak masalah apabila partai seperti Gerindra, PKS, PAN, Demokrat bergabung dengan Kabinet Jokowi 2019-2024.

"Asal satu visi, punya keinginan sama membangun Indonesia. Istilah kita bagaimana membangun pemerintahan gotong royong," ujarnya di Jakarta, Sabtu (29/6).

Hanya saja, sikap Arteria Dahlan mendapat penolakan dari salah satu partai pendukung Jokowi Maruf, Nasdem.  Politikus Nasdem, Taufiqulhadi menganggap, tiga partai dalam barisan Prabowo-Sandi tidak menguntungkan bagi pemerintahan Jokowi mendatang.

"Menurut saya, PAN, Gerindra dan PKS itu tidak menguntungkan berada di kabinet bersama-sama. Juga tidak baik untuk demokrasi bersama-sama," kata Taufiqulhadi di acara diskusi gado-gado Boplo, kawasan Cikini Raya, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (29/6).

Taufiq menilai eks koalisi Adil Makmur yang lebih cocok dan layak bergabung dengan pemerintah hanyalah Partai Demokrat. Sebab, partai mercy itu menurutnya lebih awal mendukung Jokowi-Maruf pada Pilpres 2019.  

"Kalau Demokrat memang menurut saya sejak awal sikap politiknya beda. Bahkan sejumlah kadernya memasang gambar Jokowi untuk mendapatkan ekor jas," tandasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya