Berita

Anggota tim kuasa hukum Prabowo-Sandi, Teuku Nasrullah (kanan)/RMOL

Hukum

SENGKETA PILPRES

Alasan Keamanan, Saksi 02 Hairul Anas Tidak Putar Rekaman Suara Di Persidangan

SELASA, 25 JUNI 2019 | 12:10 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Saksi fakta dari tim kuasa hukum Prabowo-Sandi, Hairul Anas Saidi memberikan keterangan soal adanya konten 'kecurangan bagian dari demokrasi' dalam pelatihan saksi pendukung paslon Jokowi-Maruf berdasarkan bukti otentik.

Hal itu diungkapkan anggota tim kuasa hukum Prabowo-Sandi, Teuku Nasrullah dalam sebuah diskusi di Media Center Prabowo-Sandi, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (25/6).

"Anas sebetulnya punya rekaman-rekaman loh, itu ada rekaman suara," ujar Nasrullah.


Hanya saja, kata Nasrullah, dengan berbagai pertimbangan pada akhirnya rekaman itu tidak diputar dalam persidangan. Salah satu pertimbangannya adalah keselematan Hairul.

"Kenapa (tidak diputar)? Karena kami tidak bisa memberikan jaminan kepada Anas, kecuali MK kepada LPSK untuk menjamin keselamatan Anas," tukasnya.

Pada sidang sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2019 pada Rabu lalu (19/6), saksi dari paslon 02 Hairul Anas mengaku pernah mengikuti pelatihan untuk saksi dengan pemateri Kepala Kantor Staf Kepresidenan, Moeldoko.

Hairul hadir dalam pelatihan tersebut sebagai calon legislatif PBB yang mendukung petahana. Dalam pelatihan itu, dia akui ada mater soal 'kecurangan menjadi bagian demokrasi' yang disampaikan Moeldoko.

Menurut Anas, dalam pelatihan itu memang tidak mengajarkan untuk curang. Tetapi, seolah-olah istilah tersebut menegaskan bahwa kecurangan adalah sesuatu yang wajar dalam demokrasi.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Tiga Jaksa di Banten Diberhentikan Usai jadi Tersangka Dugaan Pemerasan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:59

Bakamla Kukuhkan Pengawak HSC 32-05 Tingkatkan Keamanan Maritim

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:45

Ketum HAPPI: Tata Kelola Sempadan Harus Pantai Kuat dan Berkeadilan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:05

11 Pejabat Baru Pemprov DKI Dituntut Bekerja Cepat

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:51

Koperasi dan Sistem Ekonomi Alternatif

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:24

KN Pulau Dana-323 Bawa 92,2 Ton Bantuan ke Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:50

Mutu Pangan SPPG Wongkaditi Barat Jawab Keraguan Publik

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:25

Korban Bencana yang Ogah Tinggal di Huntara Bakal Dikasih Duit Segini

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:59

Relawan Pertamina Jemput Bola

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:42

Pramono dan Bang Doel Doakan Persija Kembali Juara

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:25

Selengkapnya