Berita

Abdullah Azwar Anas dan Victor Nikijuluw/Net

Nusantara

Walmart Mulai Permak Tambak Udang Di Banyuwangi

JUMAT, 21 JUNI 2019 | 14:20 WIB | LAPORAN:

Program akuakultur pengelolaan tambak udang ramah lingkungan di Banyuwangi yang didukung Walton Family Foundation mulai berjalan. Selain kerja bareng dengan Pemkab Banyuwangi, institusi filantropi Amerika Serikat itu menggandeng empat organisasi non-pemerintah (NGO/non-governmental organization) untuk menjalankan program budidaya perikanan tersebut.

"Kami telah bertemu dengan Pemkab Banyuwangi dan asosisasi petambak udang. Kami juga sudah menggelar kick-off meeting sebagai tanda bahwa program ini siap dimulai," kata Direktor Program Kemaritiman dari Conservation International (CI) Indonesia, Victor Nikijuluw, Jumat (21/6).

CI Indonesia adalah salah satu NGO yang diajak kerja sama dalam program yang didanai Walton Family Foundation tersebut. Walton Foundation sendiri adalah yayasan yang didirikan Keluarga Walton, pendiri jaringan supermarket terbesar di dunia, Walmart. Pada 2018, yayasan ini mengeluarkan hibah Rp 8,5 triliun untuk menjalankan misi sosial, termasuk program perikanan lestari di berbagai negara.

Victor mengatakan, program ini akan berjalan hingga dua tahun ke depan. Dalam kurun waktu itu, ada pendampingan penataan budidaya, teknik, serta pengembangan kapasitas petambak, termasuk dengan pendekatan ekonomi kreatif.

"Tujuannya untuk meningkatkan kapasitas petambak udang dan produktivitas udang lewat pengelolaan tambak berkelanjutan. Tambak udang juga akan dikemas sebagai destinasi wisata yang menarik," ujarnya.

Manajer Kebijakan Karbon Biru dan Perikanan CI Indonesia, Audrie J Siahainenia, menambahkan, program ini diawali dengan mengumpulkan data dasar tambak udang. Seperti karakteristik tambak udang, pengusahaannya, hingga rantai dagang udang. Selain itu, memetakan memetakan peran dan keterlibatan para pemangku kepentingan, mulai pemerintah, swasta, universitas, hingga masyarakat akuakultur.

"Dari situ, kita menetapkan lokasi tambak yang menjadi pilot project. Kita monitor perkembangannya setelah satu atau dua siklus produksi pasca ada intervensi teknologi perbaikan tambak," kata Audrie.

Luas perikanan tambak udang Banyuwangi sendiri 1.384 hektare, dengan produksi mencapai 19.700 ton. Dari angka tersebut, 19.200 ton diekspor ke luar negeri.

"Target kami, di akhir program ini ada perkembangan produksi dengan pendekatan ramah lingkungan. Para petambak bisa mengatasi penyakit udang dengan cara ramah lingkungan, dan lokasinya pun bisa menjadi destinasi wisata baru," kata Audrie.

Sementara itu, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menyambut baik program tersebut.

"Ini program bagus, bisa menjembatani bagaimana tambak bisa tumbuh tapi ekosistem terjaga, serta melibatkan banyak tenaga kerja. Kami yakin, program ini akan bisa meningkatkan produksi udang dari lahan yang sudah ada, tanpa harus menambah lahan. Sekaligus mereduksi  polusi," kata Anas.

Anas berharap dengan pengelolaan yang baik, tambak udang bisa menjadi alternatif wisata edukasi. "Seperti tambak-tambak di luar negeri yang bisa menjadi wisata edukasi," ujarnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Daftar Bakal Calon Gubernur, Barry Simorangkir Bicara Smart City dan Kesehatan Untuk Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 22:04

Acara Lulus-Lulusan Pakai Atribut Bintang Kejora, Polisi Turun ke SMUN 2 Dogiyai

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:57

Konflik Kepentingan, Klub Presiden Sulit Diwujudkan

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:41

Lantamal VI Kirim Bantuan Kemanusiaan Untuk Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Ketua MPR: Ditjen Bea Cukai, Perbaiki Kinerja dan Minimalkan Celah Pelanggaran!

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Anies: Yang Tidak Mendapatkan Amanah Berada di Luar Kabinet, Pakem Saya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:25

Ide Presidential Club Karena Prabowo Ingin Serap Pengalaman Presiden Terdahulu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:17

Ma’ruf Amin: Presidential Club Ide Bagus

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:09

Matangkan Persiapan Pilkada, Golkar Gelar Rakor Bacakada se-Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:04

Dua Kapal Patroli Baru Buatan Dalam Negeri Perkuat TNI AL, Ini Spesifikasinya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:00

Selengkapnya