Berita

Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Susiwijono; Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution; Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi dan Komisaris Utama PT Garuda Indonesia Tbk (Staf Khusus Kementerian BUMN), Sahala Lumban Gaol/RMOL

Bisnis

Krisis Industri Transportasi Udara, Inilah 3 Kebijakan Baru Pemerintah

KAMIS, 20 JUNI 2019 | 16:32 WIB | LAPORAN:

Setidaknya ada tiga arahan kebijakan pemerintah dalam rapat evaluasi Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 106 Tahun 2019 tentang Tarif Batas (TBA) Penumpang Pelayanan Kelas Ekonomi Angkutan udara Niaga Berjadwal Dalam Negeri yang digelar pada Kamis (20/6) siang.

Kebijakan tersebut diharapkan menjadi solusi keluhan masyarakat atas mahalnya tarif tiket pesawat sembari tetap menjaga keberlangsungan industri angkutan udara.

Menko Perekonomian, Darmin Nasution menyebutkan, arahan kebijakan pertama adalah memberlakukan penurunan harga tiket penerbangan Low Cost Carrier (LCC) domestik untuk jadwal penerbangan tertentu.


"Berapa lama? seminggu dari sekarang akan disampaikan masing-masing penerbangan. Dan ada penerbangan jam tertentu yang nanti akan diumumkan oleh masing-masing maskapai untuk LCC domestik," tutur Darmin kepada wartawan usai rapat evaluasi di Kemenko Perekonomian, Jakarta Pusat.

Kebijakan kedua yang diputuskan adanya komitmen seluruh pemangku kepentingan seperti maskapai udara, pengelola bandara, dan penyedia bahan bakar avtur untuk menurunkan biaya terkait operasi penerbangan.

Dan terakhir pemerintah akan melakukan intervensi dengan pemberian insentif fiskal atas jasa persewaan, perawatan, dan perbaikan pesawat udara, jasa persewaan pesawat udara dari luar daerah pabean, dan impor dan penyerahan atas pesawat udara dan suku cadangnya.

Darmin mengakui kenaikan harga tiket pesawat sejak bulan November 2018 memang berdampak langsung pada jumlah penumpang. Terjadi penurunan dalam empat bulan terakhir (Januari �" April 2019) sebesar 28 persen.

Selain itu, secara Year on Year (YoY), inflasi angkutan udara juga mengalami peningkatan. Namun sejak bulan Mei 2019, laju inflasinya melambat sebagai dampak kebijakan penurunan TBA sebesar 12 persen-16 persen.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya