Berita

Arief Budiman/Net

Hukum

Disindir BW Terlalu Percaya Diri, Ketua KPU: Mahkamah Yang Menilai

SELASA, 18 JUNI 2019 | 15:22 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Arief Budiman membantah tudingan Ketua Tim Hukum Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Bambang Widjojanto bahwa tim kuasa hukumnya terlalu percaya diri dalam menjalani proses sidang sengketa Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi.

Bambang beranggapan jawaban KPU kurang memuaskan bagi MK. Karena, hanya membacakan 30 dari 300 halam yang diajukan ke MK.

"Enggak, ya engak ada soal over atau over confidence di sini, kami sepenuhnya menyerahkan kepada Mahkamah untuk menilai dan kemudian memutus seadil-adilnya biar ini adil untuk semua," kata Arief Budiman kepada awak media di gedung MK, Jakarta Pusat, Selasa (18/6).

Arief beralasan tidak seluruh halaman yang diajukan ke MK dibacakan tim kuasa hukum KPU demi efisien waktu.

"Ya kalau itu dibacakan semua bisa lebih dari tiga jam nanti, makanya kami mengatur strategi di halaman bagian depan itu kita sampaikan ringkasannya, pokok-pokok penjelasannya," katanya.

Namun, masih kata Arief, untuk bagian eksepsi hingga akhir disampaikan semuanya di hadapan majelis hakim MK.

"Jadi sudah tertulis lengkap sudah di detail kan jawabannya, tidak dibacakan bukan berarti tidak disampaikan, tapi kami mengatakan bahwa itu dianggap telah dibacakan. Kemudian kami sampaikan petitum yang diminta kami selaku termohon," jelasnya.

Menurut Arief, 30 halaman yang dibacakan tadi sudah merupakan pokok-pokok penjelasan secara detail.

"Nanti kan Anda bisa lihat ketika jawaban kami sudah di-upload oleh MK. Anda bisa lihat semua argumentasi data yang disampaikan oleh kita," pungkasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya