Berita

Aksi Damai 22 Mei/RMOL

Politik

Jangan Sampai Kematian Demonstran Dibawa Ke Mahkamah Internasional!

KAMIS, 23 MEI 2019 | 15:54 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Penanganan unjuk rasa oleh aparat keamanan harus mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan dan hak asasi manusia.

Begitu juga seharusnya yang dilakukan saat aparat menangani aksi 21 dan 22 Mei kemarin, sehingga tidak ada nyawa yang harus melayang.

Tapi ternyata, sebanyak delapan orang dilaporkan meninggal dunia akibat aksi yang bertujuan untuk mengutarakan penolakan atas hasil penghitungan suara KPU itu. Baca: Gubernur Anies: Korban Meninggal Bertambah Jadi 8 Orang

Ketua HMI Cabang Jakarta Pusat Utara, Fadli Rumakefing menilai kasus ini harus disikapi secara serius. Jangan sampai, kata dia, tewasnya delapan orang dalam aksi 21 dan 22 Mei dibawa ke Mahkamah Internasional atas dugaan melanggar nilai nilai kemanusiaan dan hak asasi manusia.

"Kalau itu terjadi, kita akan dicap sebagai negara pelanggar HAM oleh negara-negara lain,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima, Kamis (23/5).

Fadli mengingatkan agar aparat menyikapi aksi dengan bijak. Aparat, sambungnya, tidak boleh membuat hal-hal yang justru memicu kemarahan masyarakat.

Lebih lanjut, dia meminta kepada para elite politik tanah air untuk duduk bersama merumuskan solusi dalam rangkah menghindari konflik yang berkepanjangan antara warga negara dan perangkat keamanan negara.

“Kami menginginkan Indonesia menjadi negara yang selalu aman, damai, adil, dan makmur,” pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya