Berita

Abdul Kadir Karding/Net

Politik

TKN: Prabowo Tak Siap Kalah!

RABU, 15 MEI 2019 | 16:06 WIB | LAPORAN:

Calon presiden nomor urut 02,  Prabowo Subianto dinilai tak siap menerima kekalahan dengan sikapnya menolak hasil penghitungan suara Pemilu 2019.

Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Maruf, Abdul Kadir Karding menyebut beberapa alasannya.

"Pertama, belum masa pengumuman, belum tanggal 22 Mei. Harusnya tahapan pemilu ditunggu dulu," katanya kepada wartawan, Rabu (15/5).

Kedua, menurut politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini, tuduhan Pilpres 2019 berlangsung curang tidak didasari data dan fakta.

"Karena dilakukan hanya asumsi dan wacana telah curang. Tapi curang di mana, siapa yang melakukan, gimana model dan modusnya tidak kita dapatkan info itu dari Pak Prabowo," jelasnya.

Ketiga, ia menyesalkan tokoh sekelas Prabowo tidak mempercayai penyelenggara pemilu baik itu Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) yang sebenarnya dijamin UU.

Padahal dalam prosesnya, Prabowo melalui Partai Gerindra dan koalisi Adil dan Makmur pun ikut menentukan melalui fit and proper test para calon komisioner KPU, Bawaslu, dan DKPP ketika itu.

"Bahkan seluruh partai dan seluruh tim kampanye diberikan kesempatan untuk menempatkan saksi di TPS dan kecamatan," tekannya.

Karding menilai sikap Prabowo tidak bijak dan tidak negarawan.

"Karena dapat dikatakan beliau tidak menghargai hukum yang ada di Indonesia. Itu artinya beliau tidak siap kalah dan tidak siap menang sesuai dengan komitmen kampanye damai," pungkasnya.

Dalam pidato simposium kemarin (Selasa, 14/5) di Grand Sahid, Jakarta, Prabowo menyatakan, menolak hasil Pemilu 2019 yang curang.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya