Berita

Rizal Ramli/Net

Politik

RR: Ngaku Pancasila Tapi Tidak Paham Kedaulatan Rakyat

SELASA, 14 MEI 2019 | 21:25 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Kedaulatan rakyat Indonesia telah dicuri di era pemerintahan Jokowi.

Banyak yang mengaku paling Pancasila tetapi tidak paham pada sila ke-4.

Hal ini disampaikan Rizal Ramli saat menjadi pembicara dalam simposium 'Melalui Pemilu Jujur dan Bersih Untuk Indonesia Adil Makmur' di Hotel Grand Syahid Jaya Jakarta Pusat, Selasa (14/5).


"Ada yang mengaku-ngaku Pancasila tapi tidak paham Pancasila nomor empat yaitu kedaulatan rakyat. Ada yang pakai iklan ngaku Pancasila tapi tidak paham bahwa lisensi Demokrasi adalah kedaulatan rakyat," ucap Rizal Ramli.

Rizal mengajak masyarakat Indonesia untuk kembali merebut kedaulatan rakyat yang dinilai telah dicuri melalui banyaknya kecurangan-kecurangan pada Pilpres 2019.

"Pertanyaannya apakah kita biarkan kecurangan ini berlangsung? Saudara-saudara kita harus rebut kedaulatan rakyat yang dicuri ini, kita harus tegakkan demokrasi yang dikhianati ini," tegasnya.

Situasi ini mengingatkan ia pada masa perjuangan reformasi tahun 1998. Ia menilai pemerintah Jokowi menginginkan masa kelam itu kembali.

"Waktu saya mahasiswa di ITB saya kepingin betul Indonesia bebas KKN. Saya ditangkap, dipenjarakan satu setengah tahun di Sukamiskin. Saya sedih setelah reformasi 1998, kok ada yang mau kembalikkan ke sistem yang merugikan rakyat dan bangsa kita," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya