Kementerian Pertanian terus memperhatikan nasib kaum petani dengan naiknya nilai tukar usaha pertanian (NTUP) dan nilai tukar petani (NTP) periode April 2019.
Politisi Partai Golkar Endang Srikarti Handayani menilai kinerja Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman cukup serius memperbaiki kesejahteraan hidup petani.
"Menteri Amran selalu memperhatikan kesejahteraan petani. Di benaknya, jangan sampai petani sebagai berpenghasilan rendah dan akhirnya enggan meningkatkan produksi," ucap Endang, Minggu (13/5).
Dia menuturkan, meningkatnya NTUP dan NTP pada April lalu merupakan prestasi. Sebab, ada keseimbangan antara hasil petani dan kebutuhan hidup.
Menurutnya, capaian prestasi itu tentu saja bukan usaha yang mudah. Menteri Amran tentu memiliki jurus agar NTUP dan NTP terus meningkat.
Misalnya, melalui pemberian teknologi alsintan, subsidi pupuk maupun jaminan panen dengan asuransi. Kebijakan-kebijakan itu dinilai mampu memacu petani menghasilkan produksi komoditas secara baik.
Sehingga, lanjut Endang, panen produksi pertanian dapat terlaksana baik dan memberikan dampak keuntungan ekonomi kepada petani.
Pekan lalu, Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data kenaikan indeks NTUP dan NTP pada April 2019 sebesar 0,12 persen. NTP menjadi 102,23 sedangkan NTUP menjadi 111,13.
Salah satu faktor utama pemicu meningkatnya NTUP dan NTP pada April lalu adalah kemampuan Kementan menjaga stabilitas harga gabah kering di tingkat petani.