FPI saat evakuasi longsor Cisolok/Net
Organisasi masyarakat (Ormas) Front Pembela Islam (FPI) belakangan kembali menuai sorotan publik pasca mencuatnya kabar izin ormas pimpinan Ahmad Sobri Lubis ini berakhir 20 Juni 2019 mendatang.
Menjelang berakhirnya izin dari kemendagri ini makin kencang usai adanya petisi online yang meminta agar izin FPI tak diperpanjang.
Pantauan
Kantor Berita Politik RMOL pertanggal (9/5), pukul 09.30 WIB, ptisi yang dibuat oleh Ira Bisyir untuk Kemendagri dengan judul "Stop ijin FPI" telah ditandatangani sebanyak 252.503 orang hanya dalam waktu tiga hari.
Namun demikian, ternyata tak semuanya sependapat dengan seruan ini. Beberapa pihak menilai bahwa keberadaan FPI yang sudah berdiri sejak 17 Agustus 1998 silam tak menjadi masalah.
Pandangan inilah yang membuat gerakan mendukung FPI menjadi trending topik di media sosial Twitter. Hingga saat ini, sebanyak 3.241 pengguna menggaungkan gerakan #KamiBersamaFPI.
Kebanyakan, para pendukung ini melihat ormas besutan Imam Besar Habib Rizieq Shihab ini banyak memberi manfaat. Seperti hanya yang diungkapkan oleh akun milik Anggraini.
"Di tahun baru ketika jutaan orang sedang liburan bersama keluarga, FPI sedang sibuk evakuasi korban longsor di Cisolok, Sukabumi. Dan kalian yang sedang liburan itu mungkin pembuat petisi konyol tersebut. Manusia-manusia tak Berhati, tak berakal," tulisnya.
Tulisan Anggraini tersebut lantas diposting ulang atau diretweet oleh Wakil Ketua DPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Gerindra, Fadli Zon di twitternya.
Selain itu, banyak warganet yang memajang foto-foto ormas FPI saat membantu proses evakuasi dan memberikan bantuan kepada korban bencana alam di Indonesia.
