Berita

Operasi Pangan Murah Kementan/RMOL

Ini Harga Bahan Pokok Di Operasi Pangan Murah Kementan

MINGGU, 05 MEI 2019 | 20:20 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pertanian menggelar Operasi Pasar Murah menjelang bulan puasa. Operasi pasar murah itu dilakukan di seluruh pasar di Indonesia.

Menteri Pertanian, Amran Sulaiman mengaku, ia telah melakukan sidak di beberapa pasar tradisional maupun pasar modern di Jakarta. Menurutnya, harga bahan pokok masih relatif stabil.

Meski begitu, Amran mengakui terdapat dua bahan pokok yang mengalami kenaikan harga menjelang ulang puasa. Kedua bahan pokok tersebut yakni bawang merah dan bawang putih.

Bawang merah dan bawang putih mengalami kenaikan harga hingga Rp 46 ribu perkilogram di pasar-pasar yang ada di Indonesia. Untuk menstabilkan harga tersebut, pihak Kementerian Pertanian menggelar operasi pasar murah dengan harga Rp 22 ribu perkilogram untuk bawang merah dan Rp 25 ribu untuk bawang putih.

"Hari ini kita berangkatkan kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau, harga yang rendah, salah satu contoh bawang putih harganya Rp 25 perkilogram, kemudian bawang merah Rp 22 perkilogram," ucap Amran Sulaiman, Menteri Pertanian di Toko Tani Indonesia Centre (TTIC), Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Minggu (5/5).

Selain kedua bahan pokok tersebut, operasi pasar murah tersebut juga menjual bahan pokok lainnya seperti beras, cabai merah, daging ayam, daging sapi beku, minyak goreng dan gula pasir.

"Dalam GPM (Gelar Pangan Murah) ini komoditas yang dijual di antaranya beras Rp.8.500 perkilogram, bawang merah Rp.22.000 perkilogram, bawang putih Rp.22.000 perkilogram, cabai merah Rp.18.000 perkilogram," paparnya.

"Daging ayam Rp.30.000 perkilogram, telur ayam ras Rp.23.000 perkilogram, daging sapi beku Rp.75.000 perkilogram, minyak goreng Rp. 10.000 perliter dan gula pasir Rp.11.000 perkilogram serta produk pangan lainnya," lanjutnya.

Operasi pasar murah yang diselenggarakan Kementerian Pertanian diharapkan dapat memenuhi kebutuhan bahan pokok masyarakat menjelang bulan puasa dan perayaan hari Idul Fitri.

"Tujuannya adalah kita ingin agar harga yang saat ini sudah stabil itu terjaga dengan baik. Kita harus jaga agar saudara-saudara kita di bulan suci Ramadhan melaksanakan ibadah puasa dengan tenang karena harga kebutuhan pokok yang strategis kita bisa jaga dengan baik," pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya