Berita

Ridwan Kamil/Net

Nusantara

Banyak Korban Berjatuhan, Ridwan Kamil Minta KPU Lakukan Evaluasi Pemilu

RABU, 24 APRIL 2019 | 03:32 WIB | LAPORAN: TUAHTA ARIEF

. Komisi Pemilihan Umum (KPU) perlu melakukan evaluasi terhadap Pemilu serentak 2019karena dinilai terlalu mahal.

"Evaluasi buat KPU. Kalau boleh jangan terulang lagi, ini terlalu mahal. Tidak hanya mahal dari sisi materi tapi juga mahal dari sisi kemanusiaan," ungkap Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. 

Hingga Selasa (23/4) di Jawa Barat , ujar Emil, sapaan akrabnya, sebanyak 49 jiwa gugur, dan 14 lainnya masih harus menjalani perawatan.


Emil berharap, hal tersebut tidak terjadi lagi pada pemilu berikutnya. KPU dapat menghindari hal itu dengan antisipasi-antisipasi yang proporsional.

"Apakah rentang waktu nya diperpanjang atau serentak nya dikurangi apalah, jangan sampai ini terjadi lagi," ujar Gubernur Jawa Barat itu  pada saat memberikan santunan kepada keluarga para petugas yang gugur dalam Pemilu 2019, di Gedung Sate, Bandung, Selasa (23/4).

Emil mengajak masyarakat agar dapat bersama-sama memaknai pengorbanan para pahlawan demokrasi yang gugur ketika melaksanakan tugas negara.

"Sehingga tidak sia-sia pengorbanan ini. Dan kita setelah ini mari bangun Indonesia dengan ilmu kita, dengan waktu kita, dengan produktivitas kita. Kita buktikan kepada mereka yang berpulang ke Rahmatullah ini bahwa tidak sia-sia pengorbanan mereka," ujar Emil dilansir Kantor Berita RMOL Jabar.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

UNJ Gelar Diskusi dan Galang Donasi Kemanusiaan untuk Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:10

Skandal Sertifikasi K3: KPK Panggil Irjen Kemnaker, Total Aliran Dana Rp81 Miliar

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:04

KPU Raih Lembaga Terinformatif dari Komisi Informasi

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:41

Dipimpin Ferry Juliantono, Kemenkop Masuk 10 Besar Badan Publik Informatif

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:13

KPK Janji Usut Anggota Komisi XI DPR Lain dalam Kasus Dana CSR BI-OJK

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:12

Harga Minyak Turun Dipicu Melemahnya Data Ekonomi China

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:03

Kritik “Wisata Bencana”, Prabowo Tak Ingin Menteri Kabinet Cuma Gemar Bersolek

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:56

Din Syamsuddin Dorong UMJ jadi Universitas Kelas Dunia di Usia 70 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:54

Tentang Natal Bersama, Wamenag Ingatkan Itu Perayaan Umat Kristiani Kemenag Bukan Lintas Agama

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:46

Dolar AS Melemah di Tengah Pekan Krusial Bank Sentral

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:33

Selengkapnya