Berita

Terapis kejiwaan di Pangandaran/RMOL Jabar

Nusantara

Therapis Kejiwaan Ini Siap Obati Caleg Stres Kalah Pemilu

SENIN, 22 APRIL 2019 | 16:01 WIB | LAPORAN: YELAS KAPARINO

Tak sedikit calon anggota legislatif yang belum siap lahir batin, maju dalam kontestasi Pemilu legislatif. Menjadikannya perjudian semata, banyak yang stress bahkan gila karena gagal duduk di kursi parlemen.

Setidaknya demikian, disampaikan salah seorang therapis kejiwaan di Desa Kertajaya, Kecamatan Cigugur Kabupaten Pangandaran Dede Ardiyansah.

Ia menjelaskan, penyebab utama Calon Legislatif (Caleg) stress yakni karena tidak siap kalah.

“Keduanya, karena setelah gagal nyaleg mereka ditinggalkan oleh tim sukses dan karibnya. Akhirnya mereka murung," ujar Dede seperti dilansir RMOL Jabar, Senin (22/4).

Dikatakan Dede, dari sejak tahun 2014 tidak sedikit Caleg yang stress bahkan mengidap gangguan jiwa datang berkonsultasi padanya. Semua pasien itu, ujar dia, rata rata memiliki masalah yang sama, yaitu kalah pemilu.

“Ya jelas, ini yang membuat mereka sangat terpuruk, bingung, stress dan akhirnya menimbulkan gangguan jiwa," paparnya.

Dede mengklaim, dari ratusan Caleg stress dan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang dia tangani 80 persennya bisa pulih kembali seperti biasa.

“Sekarang juga masih ada sisanya yang mukim titipan Dinsos Pangandaran. Dari yang awalnya beringas, sekarang sudah bisa berkomunikasi dan bekerja seperti biasa,” papar Dede.

Dikatakan Dede, proses therapi yang dia gunakan adalah dengan metode spiritual education dan humanism therapy.

“Mereka hanya diajak beribadah dan kami tidak pernah menggunakan kekerasan atau bahkan pasungan,” katanya.

Dede menambahkan, pihaknya sudah menyiapkan tempat untuk menampung Caleg yang stress. Bahkan Bagi pasien yang tidak bisa datang ke tempat prakteknya, dia siap memberikan pelayanan konsultasi via telepon.

“Kalaupun tidak mau datang kesini, kami juga menerima konsultasi secara jarak jauh secara by phone,” pungkasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Terobosan Baru, Jaringan 6G Punya Kecepatan hingga 100 Gbps

Selasa, 07 Mei 2024 | 12:05

172 Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiah Serentak Gelar Aksi Bela Palestina Kutuk Israel

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:54

Usai Terapkan Aturan Baru, Barang Kiriman TKI yang Tertahan di Bea Cukai Bisa Diambil

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:37

MK Dalami Pemecatan 13 Panitia Pemilihan Distrik di Puncak Papua ke Bawaslu dan KPU

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:29

Tentara AS dan Pacarnya Ditahan Otoritas Rusia

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:18

Kuasa Pemohon dan Terkait Sama, Hakim Arsul: Derbi PHPU Seperti MU dan City

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:11

Duet PDIP-PSI Bisa Saja Usung Tri Risma-Grace Natalie di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:56

Bea Cukai Bantah Sewa Influencer untuk Jadi Buzzer

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:37

Pansel Belum Terbentuk, Yenti: Niat Memperkuat KPK Gak Sih?

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:35

Polri: Gembong Narkoba Fredy Pratama Kehabisan Modal

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:08

Selengkapnya