Berita

Ruang Sholat Marawi/Net

Dunia

Masjid Al Aqsa Dan Katedral Notre Dame Terbakar Di Saat Bersamaan

SELASA, 16 APRIL 2019 | 10:48 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Api berkobar di kompleks Masjid Al-Aqsa di Yerusalem awal pekan ini, di waktu yang bersamaan dengan kebakaran yang terjadi di Katedral Notre Dame di Paris.

Rekaman yang beredar di sosial memperlihatkan asap dan api muncul dari atap struktur yang dikenal sebagai Ruang Doa Marwani, atau Solomon's Stables.

"Kebakaran terjadi di ruang penjaga di luar atap Ruang Doa Marwani, dan brigade api Wakaf Islam menangani masalah ini," begitu kata seorang penjaga seperti dimuat Kantor Berita Palestina, dilansir ulang News Week.


Berita tentang insiden di Masjid Al-Aqsa, situs tersuci ketiga di Islam dan pusat konflik Arab-Israel itu seakan terhalang peristiwa kebakaran yang lebih besar yang melanda Katedral Notre Dame pada saat yang sama.

Kantor Presiden Palestina Mahmoud Abbas pun menyatakan keprihatinan yang mendalam pada atas kebakaran yang terjadi di Katedral Notre Dame.

"Kepresidenan mengukuhkan solidaritas dan simpatinya dengan teman-teman kita di Perancis atas insiden ini," kata Abbas.

Ruang Sholat Marwani terletak di bawah sudut tenggara Temple Mount, yang dikenal oleh umat Islam sebagai Haram al-Sharif, yang berisi Kubah Batu dan Masjid Al-Aqsa.

Sheikh Azzam al-Khatib, direktur jenderal Departemen Wakaf Yerusalem dan Departemen Urusan Masjid Al-Aqsa, mengatakan kepada TV Jordan Al-Mamlaka bahwa kebakaran terjadi di halaman dan informasi awal menyatakan bahwa kebakaran mungkin disebabkan oleh anak-anak yang merusak area tersebut.

Kompleks ini secara keseluruhan terletak di bagian Kota Tua Yerusalem Timur, awalnya diduduki oleh Yordania selama konflik Arab-Israel 1948 yang mengikuti pendirian Israel. Tetapi kemudian direbut oleh Israel selama perang kedua pada tahun 1967.

Israel mencaplok keseluruhan kota pada tahun 1980 dalam suatu langkah yang tidak diakui oleh banyak komunitas internasional, meskipun monarki Jordan diberikan hak penahanan atas situs-situs suci Islam.

Dalam langkah kontroversial, Presiden Donald Trump mengakui keseluruhan Yerusalem sebagai ibu kota Israel pada bulan Desember 2017, menolak klaim Palestina yang bersaing untuk kota tersebut dan mengecewakan konsensus internasional yang luas.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya