Berita

Prabowo dan UAS/Net

Politik

Prediksi LSI Denny JA Akan Terbukti, Jokowi-Maruf Terjungkal

JUMAT, 12 APRIL 2019 | 11:58 WIB | LAPORAN:

. Secara tidak langsung Ustaz kondang Abdul Somad sudah menyatakan dukungan kepada pasangan calon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno pada Pilpres 2019.

Pertemuan dan dialog dengan Prabowo yang disiarkan oleh Tv One, Kamis (11/4) kemarin, UAS dengan tegas menyatakan kepatuhannya pada ijtima ulama. Ijtima ulama memutuskan mengusung Prabowo Subianto sebagai calon presiden.

Peneliti Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA, Ardian Sopa pernah menyampaikan, Pilpres akan dimenangkan paslon 01 Joko Widodo-Maruf Amin kalau para tokoh agama (ulama) berada di tengah dan tidak menunjukkan dukungan politik. Seperti UAS dan KH Abdullah Gymnastiar alias Aa Gym.

"Netral saja atau berada di tengah-tengah, sudah cukup sebuah kemenangan (untuk Jokowi-Maruf) karena di pemilih muslim sendiri (01) sudah unggul sebenarnya," kata Ardian di kantor LSI Denny JA, Jakarta pada 5 Maret 2019.

Pemerhati politik sekaligus Direktur Mahara Leadership, Iwel Sastra mengatakan, dengan UAS sudah menyatakan dukungan kepada Prabowo-Sandi, dan sebelumnya dukungan dari Ustaz Bachtiar Nasir, menunjukkan indikasi tanda-tanda kemenangan untuk 02.

"Ditambah melihat antusias kampanye akbar 02 di GBK Jakarta dan Solo beberapa waktu lalu yang sangat penuh sekali dan antusias, ini sudah menunjukkan kemenangan dari 02," ujar Iwel, Jumat (12/4).

Soal pernyataan LSI Denny JA kalau UAS netral maka Jokowi-Maruf akan menang, diyakini akan terbukti pada Pilpres 2019. Dimana, sekarang UAS sudah menentukan pilihan, maka peluang menang ada 02 bukan 01.

"Sekarang terlihat sudah bahwa UAS ada keberpihakan ada dukungan kepada Prabowo-Sandi," sebut Iwel.

"Kemunculan UAS sangat elegan luar biasa dan tentu ini semakin menguatkan posisi 02 sebagai pemenang Pilpres. Kalau kita survei sekarang benar-benar, saya yakin bahwa 02 itu angkanya unggul," ujar Sekretaris Majelis Pelayan Indonesia ini menambahkan.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya