Berita

Jajaran pengurus PLN/Net

Bisnis

Lewat TOSS, Sampah Bisa Langsung Diolah Jadi Listrik

SENIN, 01 APRIL 2019 | 04:17 WIB | LAPORAN:

Regasifikasi listrik dengan implementasi Tempat Olah Sampah Setempat (TOSS) untuk Listrik Kerakyatan cocok dilakukan di wilayah Indonesia timur.

Begitu kata Direktur Bisnis Regional Jawa Bagian Timur, Bali dan Nusa Tenggara PLN Djoko Rahardjo Abumanan dalam keterangan tertulisnya, Minggu (31/3).

Dia menguraikan bahwa TOSS Listrik Kerakyatan ini merupakan bagian dari program Waste Management and Waste to Energy yang diinisiasi oleh Sekolah Tinggi Teknik Perusahaan Listrik Negara (STT PLN) bekerja sama dengan PT Indonesia Power (IP) dan Pemerintah Kabupaten Klungkung, Bali.

“Ini adalah buatan anak bangsa. Dan ini sesuai untuk daerah di Indonesia Timur,” ujar Djoko di Jakarta, Minggu (30/3).

Kata Djoko, dengan teknologi ini, maka ke depan sampah bisa langsung diproses dengan cara teknologi peuyeumisasi yaitu fermentasi sampah, pencacahan untuk mendapatkan hasil yang diinginkan dan terakhir peletisasi yang menghasilkan pelet.

“Peuyeumisasi pakai aktivitor jadilah pelet dan bisa dipakai untuk kompor. Dan ujung dari proses itu dapat menghasilkan listrik yang bisa dimanfaatkan masyarakat,” jelasnya.

Apresiasi serupa juga disampaikan Direktur Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (Dirjen EBTKE) Kementerian Energi Sumber Daya Miniral (ESDM) FX Sutijastoto.

“Kalau sudah siap, ini bisa langsung kita kembangkan di daerah-daerah, baik untuk mengolah sampah atau budidaya kayu yang bisa dipanen,” ucap Sutijastoto.

Selain sampah, Sutijastoto juga mencontohkan bahwa pembuatan pelet untuk proses Regasifikasi-TOSS bisa memanfaatkan tanaman Kaliandra yang dapat dipanen dalam waktu enam bulan. Ia juga menambahkan bahwa teknologi ini juga bisa dipadukan dengan sumber energi lain seperti energi surya.

“Inilah yang mau kita dorong nanti kita bisa sinergikan dengan kementrian terkait misalnya Kemendes, karena Kemendes punya program untuk pengembangan BUMDes,” imbuh Sutijastoto mengenai peluang pengembangan program Regasifikasi-TOSS bersama program BUMDes (Badan Usaha Milik Desa) Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes). 

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Tidak Balas Dendam, Maroko Sambut Hangat Tim USM Alger di Oujda

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Move On Pilpres, PDIP Siap Hadapi Pilkada 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Absen di Acara Halal Bihalal PKS, Pengamat: Sinyal Prabowo Menolak

Sabtu, 27 April 2024 | 21:20

22 Pesawat Tempur dan Drone China Kepung Taiwan Selama Tiga Jam

Sabtu, 27 April 2024 | 21:14

Rusia Kembali Hantam Fasilitas Energi Ukraina

Sabtu, 27 April 2024 | 21:08

TETO Kecam China Usai Ubah Perubahan Rute Penerbangan Sepihak

Sabtu, 27 April 2024 | 20:24

EV Journey Experience Jakarta-Mandalika Melaju Tanpa Hambatan

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Hubungan PKS dan Prabowo-Gibran, Ini Kata Surya Paloh

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Gebyar Budaya Bolone Mase Tegal Raya, Wujud Syukur Kemenangan Prabowo-Gibran

Sabtu, 27 April 2024 | 19:28

Menuju Pilkada 2024, Sekjen PDIP Minta Kader Waspadai Pengkhianat

Sabtu, 27 April 2024 | 19:11

Selengkapnya