Berita

I Nyoman Wenten dalam "Bali: Beats of Paradise"/Net

Dunia

Gala Premiere "Bali: Beats of Paradise" Digelar Di Seoul

MINGGU, 31 MARET 2019 | 15:12 WIB | LAPORAN: TEGUH SANTOSA

Sempat menjadi salah satu film yang dinominasikan dalam Oscar 2019, film “Bali: Beats of Paradise” secara resmi diluncurkan di Seoul, Korea Selatan, Minggu, (31/3).

Gala Premiere film berdurasi 55 menit ini diselenggarakan KBRI Seoul di Lotte World Tower, dihadiri sang sutradara Livi Zheng dan kedua produser yang ikut membidani kelahiran film ini, Dutabesar Umar Hadi dan philanthropist Julia Gouw.

Dalam sambutannya, Dubes Umar Hadi mengatakan banyak yang bertanya mengapa dirinya ikut membidani kelahiran film ini.


“Alasannya karena saya bahagia. Dan saya ingin Anda bahagia setelah menonton film ini,” katanya.

Dubes Umar Hadi juga memperkenalkan Julia Gouw sebagai tokoh yang memiliki perhatian pada berbagai kegiatan sosial, terutama yang berkaitan dengan isu kesehatan kaum perempuan.

Sementara Livi Zheng disebutnya sebagai sutradara muda berbakat yang membanggakan Indonesia.

“Bali: Beats of Paradise” adalah film kedua Livi Zheng yang menjadi sempat nominator Oscar. Film terdahulunya yang juga pernah ikut dalam ajang film bergengsi dunia itu adalah “Brush with Danger”.

“Saya yakin kita akan semakin sering membaca nama Livi Zheng di pentas film dunia,” ujar Dubes Hadi.

Sebelum pemutaran film penonton yang memadati studio berkapasitas 500 kursi itu menikmati penampilan kelompok gamelan Bali dan tarian Saman dari Aceh.

Film semi dokumenter ini berkisah tentang kehidupan pemain gamelan Bali, I Nyoman Wenten yang sudah 40 tahun mengajarkan seni musik dan tari Bali di sejumlah universitas di Amerika Serikat seperti University of California at Berkeley, California Institute of the Arts (Cal Arts), University of California at Los Angeles (UCLA), University of Washington at Seattle dan Pamona College di Claremont.

Dalam film ini Nyoman Wenten yang memegang gelar doktor di bidang etnomusikologi dari UCLA ini tampil bersama istrinya, Naniek Wenten.

Film diawali dari keinginan penyanyi kaliber Grammy Award, Judith Hill, memasukkan alunan gamelan Bali dalam komposisi lagu “Queen of Hill” yang sedang disusunnya. Dia juga meminta bantuan Livi Zheng untuk mensutradarai video klip lagu itu.

Kisah di dalam film ini bergerak di sekitar pekerjaan pembuatan lagu dan video klip “Queen of Hill”. Nyoman Wenten dan istinya dibawa kembali ke masa lalu, saat mereka masih tinggal di Bali, ikut dalam delegasi kebudayaan di era pemerintahan Sukarno dan melawat ke sejumlah negara, lalu meniti karier sebagai pemusik dan penari Bali profesional, hingga mengajarkan musik dan tarian Bali di Amerika Serikat.

Film ini ditayangkan pertama kali di Academy Motion Picture Arts and Sciences Library, Amerika Serikat, bulan November 2018. Di awal Februari 2019 film ini juga diputar di National Museum of Korean Contemporary History di Seoul.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya