Berita

Natalius Pigai/RmolTV

Politik

Pigai: Fitnah Ke Jokowi Belum Ada Apa-Apanya Bila Dibandingkan Hinaan Pendukungnya Ke Saya

RABU, 27 MARET 2019 | 12:45 WIB | LAPORAN:

Mantan Komisioner Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Natalius Pigai mengkritisi calon presiden petaha, Joko Widodo (Jokowi) yang "ngamuk" saat berpidato di Stadion Kridosono Yogyakarta, Sabtu, (23/3) lalu.

Menurut Pigai, kritik dan fitnah yang diterima Jokowi selama 4,5 tahun memimpin negeri ini sama sekali tidak sebanding dengan penghinaan yang kerap dia terima. Khususnya dari para pendukung Jokowi sendiri.

"Jangan marah-marah kalau lagi berkuasa. Fitnah yang diterima Jokowi tidak apa-apanya kalau dibandingkan dengan saya. Natalius Pigai monyet, item, gorila segala macam. Jadi ga ada apa-apanya," kata Pigai dalam diskusi bertajuk "Stop Politisasi Bansos APBN" di Kantor Seknas Prabowo-Sandi, Menteng, Rabu (27/3).

Sebelumnya, dalam pidatonya, dengan nada tinggi, Jokowi menegaskan kalau dia akan melawan segala macam fitnah yang telah diterima selama 4,5 tahun terakhir. Pigai menduga sikap Jokowi itu sebagai cerminan dari kepanikan, ambisius dan ingin membalas dendam.

"Wajar kalau rakyat kritik. Tapi kalau mengeluarkan amarah, kita harus mengatakan panik, ambisius, ketiga kita harus mengatakan lima tahun ke depan dia akan balas dendam," duga Pigai.

"Pigai, Syahganda, Rocky Gerung, Fadli Zon mungkin akan dibalas kalau nanti dia menang. Begitu dia balas. Saya akan bikin pertumpahan darah. Panah-panah keluar semua. Apakah Anda mau memilih orang yang menyulut pertumpahan darah. Jadi maksud saya ga usah kita tumpah darah," pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya