Berita

Rocky Gerung/Net

Politik

KPU Hanya Front Office, Isi Rapat Direksi Yang Harus Dicari Tahu

SELASA, 26 MARET 2019 | 16:40 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Potensi kecurangan pemilu menjadi isu yang hangat dibahas jelang hari pencoblosan, 17 April mendatang. Isu ini bahkan turut dibahas dalam diskusi yang digelar di Gedung DPR, Senayan Jakarta, Selas (26/3).

Filsuf Universitas Indonesia (UI) Rocky Gerung yang turut hadir sebagai pemateri menjelaskan bahwa sumbu utama kecurangan bukan ada di KPU, melainkan di penyelenggara negara saat ini.

Menurutnya, KPU sebatas front office di sebuah perusahaan, yang selalu terlihat rapi dalam mengerjakan segala hal. Sementara pemerintah merupakan pihak yang bertindak sebagai direksi.


“KPU itu seperti front office saja, rapih di depan, tapi kita mau tahu ruang rapat direksi ini apa isinya? Kendati front office-nya rapi, tapi ruang direksinya itu bisa rapat untuk merencanakan kecurangan,” kata Rocky dalam diskusi bertajuk 'Menuju Pemilu Adil dan Berintegritas: Bongkar Carut Marut DPT!' itu.

Roger, sapaan akrabnya menilai benih-benih kecurangan mulai terlihat dari beberapa rangkaian peristiwa yang terjadi sebelumnya.

“Tiga bulan lalu, mulai fakta ada mobilisasi ASN. Mulai dari anggaran yang dikeluarkan menjelang pemilu, yaitu anggaran pencitraan,” tegasnya.

Rangkaian peristiwa itu membuat tingkat prasangka masyarakat baik kepada penyelenggara negara maupun penyelenggara pemilu menjadi tinggi.

“Jadi dari awal ada rentetan event yang membuat prejudis itu semakin besar,” tandasnya.  

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya