Berita

Ngabalin diusir/RMOLSumut

Nusantara

Dituding Ngabalin Minta Duit, Aliansi Mahasiswa UIN-Sumut Meradang

SENIN, 25 MARET 2019 | 07:22 WIB | LAPORAN: TUAHTA ARIEF

Aliansi Mahasiswa UIN-Sumatera Utara meradang setelah pengusiran Ali Mochtar Ngabalin saat bertandang ke UIN Sumatera Utara, Kamis (21/3) lalu.

Dalam sebuah wawancara yang dilakukan Tenaga Ahli Utama Staf Kantor Presiden itu dengan Suara.com, Ngabalin balik menuding bahwa pengusiran yang dialaminya berawal dari sejumlah mahasiswa yang meminta uang kepadanya sembari menebar ancaman kalau tidak diberi maka akan didemo.

"Kami klarifikasi bahwa aksi kami tersebut tidak ada kaitanya dengan TKN dan BPN. Jelas kami menolak dalam video tersebut bahwa siapa pun yang datang ke kampus kami baik dari TKN atau BPN kami akan usir karena sudah jelas kampus UINSU sebagai institusi yang suci tempat belajar dan mengajar harus bersih dari kegiatan-kegiatan kepentingan politik," kata Bobby Harahap yang saat ini menjadi koordinator aksi kepada RMOLSumut, Minggu (24/3).

Meski begitu, Bobby membenarkan adanya pertemuan pihak mahasiswa dan seorang staf Ngabalin bernama Siska sebelum pukul 10.00 WIB pagi,

Namun, Bobby menegaskan pertemuan tersebut bukan atas insiatif mereka melainkan inisiatif dari staf tersebut untuk mengulur waktu unjuk rasa mereka menolak kedatangan Ngabalin.

"Dan perlu diketahui, sebelum aksi memang banyak pihak-pihak  yang ingin berjumpa dengan mereka dan menawarkan banyak 'penawaran' tapi mereka tetap menolak. Dan kami tidak ada meminta uang," lanjut Bobby.

Klarifikasi lainnya atas pernyataan Ngabalin juga mereka sampaikan yakni yang menyebut Ngabalin sempat menemui para pengunjuk rasa di sela acaranya. Dan kembali ke dalam ruangan setelah para pengunjuk rasa tidak mampu memberikan penjelasan atas aksi mereka tersebut.

"Yang benar adalah Ngabalin keluar setelah mendengar kami orasi dan melambaikan tangan kepada puluhan mahasiswa yang terus bertambah mendukung aksi," pungkasnya.

Setelah pengusiran itu, Ngabalin memberikan komentar kepada awak media Suara.Com.

Dalam wawancaranya, Ngabalin mengatakan ebelum memberikan kuliah umum, sejumlah mahasiswa menemui stafnya untuk meminta uang serta membiayai mereka jalan-jalan ke Jakarta. Kalau tak dikasih, kata Ngabalin, mahasiswa akan menggelar aksi saat itu juga.

Dalam wawancara itu Ngabalin tak mau memenuhi tuntutan tersebut. Alhasil, ketika giliran dia memberikan pidato, sejumlah mahasiswa menggelar aksi di luar gedung.

"Itu yang demo, sebelum saya pidato, minta uang ke staf saya. Dengan harapan agar saya bisa kasih uang, kemudian mereka tidak akan demo. Apa urusannya?" kata Ngabalin kepada Suara.com, Sabtu (23/3
).

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

Kepala Daerah Tidak Ikut Retret: Petugas Partai atau Petugas Rakyat, Jangan Ada Negara Dalam Negara

Minggu, 23 Februari 2025 | 01:27

Ketua DPRA Tuding SK Plt Sekda Permainan Wagub dan Bendahara Gerindra Aceh

Minggu, 23 Februari 2025 | 01:01

Tumbang di Kandang, Arsenal Gagal Dekati Liverpool

Minggu, 23 Februari 2025 | 00:43

KPK Harus Proses Kasus Dugaan Korupsi Jokowi dan Keluarga, Jangan Dipetieskan

Minggu, 23 Februari 2025 | 00:23

Iwakum: Pelaku Doxing terhadap Wartawan Bisa Dijerat Pidana

Sabtu, 22 Februari 2025 | 23:59

Langkah Bupati Brebes Ikut Retret ke Magelang Tuai Apresiasi

Sabtu, 22 Februari 2025 | 23:54

Tak Hanya Langka, Isi Gas LPG 3 Kg di Pagar Alam Diduga Dikurangi

Sabtu, 22 Februari 2025 | 23:42

Dari #KaburAjaDulu hingga #IndonesiaGelap: Belajar dari Bangladesh

Sabtu, 22 Februari 2025 | 23:21

Wartawan Jaksel Pererat Solidaritas Lewat Olahraga

Sabtu, 22 Februari 2025 | 22:58

PLN dan Wuling Siapkan Layanan Home Charging Praktis dan Cepat, Hanya 7 Hari

Sabtu, 22 Februari 2025 | 22:34

Selengkapnya