Berita

Kecelakaan Feri di Mosul/AFP

Dunia

Kecelakaan Feri Di Mosul Renggut Hampir 100 Nyawa, Begini Kronologinya

JUMAT, 22 MARET 2019 | 11:48 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Hampir 100 orang dilaporkan meninggal dunia setelah feri tenggelam di sungai Tigris di kota Mosul, Irak hari ini (Jumat, 22/3).
 
Kementerian Dalam Negeri Irak menyebut, sebagian besar korban adalah perempuan dan anak-anak. Tercatat, setidaknya 19 anak-anak dan 61 wanita di antara 94 orang dinyatakan meninggal dunia.
 
Saat kejadian, diperkirakan ada hampir 200 orang ada di dalam feri tersebut.
 

 
Feri itu sendiri tengah dalam perjalanan menuju pulau wisata Umm Rabaen saat kecelakaan terjadi. Umm Rabaen sendiri merupakan sebuah kawasan wisata yang terletak sekitar 4 km di hulu dan di utara pusat kota.
 
Mereka hendak merayakan Nowruz, atau festival tahun baru.
 
Badan pertahanan sipil Mosul mengatakan, sebagian besar penumpang tidak bisa berenang.
 
Rekaman menunjukkan feri miring ke kanan dan menyebabkan air masuk ke badan kapal sebelum akhirnya terbalik sepenuhnya. Feri kemudian diseret dengan cepat ke hilir oleh sungai yang mengalir deras.
 
Gambar di media sosial menunjukkan kapal terbalik dan orang-orang mengambang di arus.
 
"Kapal membawa terlalu banyak penumpang, sehingga air mulai mengalir di atas kapal dan feri menjadi lebih berat dan terbalik," kata seorang penumpang kepada kantor berita AFP.
 
Ambulans dan helikopter tiba untuk membantu pencaeian korban.
 
Pihak berwenang dilaporkan memperingatkan orang-orang tentang naiknya permukaan air karena gerbang bendungan Mosul telah dibuka, dan beberapa menuduh operator kapal mengabaikan saran itu.
 
Segera setelah kejadian, Kementerian Kehakiman Irak dilaporkan memerintahkan penahanan sembilan pekerja perusahaan feri, dan melarang pemilik kapal dan pemilik lokasi wisata untuk meninggalkan Irak.
 
Perdana Menteri Adel Abdul Mahdi sementara itu telah memerintahkan penyelidikan untuk menentukan siapa yang tanggung jawab.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya