Berita

M. Romahurmuziy/Net

Politik

BPN Prabowo-Sandi: Romi Menambah Daftar Panjang OTT Kubu Jokowi

JUMAT, 15 MARET 2019 | 14:26 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

. Penangkapan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kubu Muktamar Pondok Gede, M. Romahurmuziy menambah daftar panjang kubu Joko Widodo yang terjerat kasus tindak pidana korupsi.

"OTT yang dilakukan KPK kebanyakan dari parpol pendukung pak Jokowi," kata Jurubicara Badan Pemenangan Nasional (BPN), Andre Rosiade kepada redaksi, Jumat (15/3).

Andre menyebut ini kesekian kalinya pendukung capres petahana Jokowi terlibat korupsi.

Terakhir sebelum Romi sapaan akrab Romahurmuziy, adalah Bupati Mesuji Khamami yang merupakan Dewan Pertimbangan Partai Nasdem Kabupaten Mesuji yang di-OTT KPK.

Sebelumnya juga, ada Ketum Partai Golkar Setya Novanto. Terbaru, Bupati Pakpak Bharat Remigo Yolando Berutu. Remigo merupakan kader Partai Demokrat yang sudah mendeklarasikan diri mendukung Jokowi Pilpres 2019.

Lalu, Walikota Pasuruan Setiyono dari PDIP, Bupati Malang Rendra Kresna dari Partai Nasdem, Bupati Labuhanbatu Pangonal Harahap dari PDIP, Bupati Bekasi Neneng Hassanah Yasin dari Partai Golkar dan lain-lain.

Jelas Andre, fakta ini bisa menjadi referensi untuk menentukan pilihan pada Pemilu serentak 2019 nanti.

"Berhati-hati memilih capres atau parpol. Lihat rekam jejaknya, kalau banyak yang korup jangan dipilih," tutup politisi Partai Gerindra ini.

BPN Prabowo-Sandi sebelumnya mengaku prihatin dengan penangkapan Romi.

Romi dikabarkan terjaring OTT KPK dengan pejabat Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Jatim di wilayah hukum Jatim pada Jumat pagi.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya